Kilang Pertamina Cilacap Terbakar, Bum! Warga Panik

Sabtu, 13 November 2021 – 23:01 WIB
Foto kebakaran di kilang Pertamina Cilacap, Jawa Tengah, Sabtu (13/11) malam, yang beredar melalui WhatsApp. Foto: ANTARA/WhatsApp/Andi

jpnn.com, PURWOKERTO - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Cilacap, Jawa Tengah, terbakar. Warga menyebut kebakaran terjadi saat hujan lebat.

Kebakaran membuat panik warga Kelurahan Donan dan Lomanis, Kecamatan Cilacap Tengah, yang lokasinya dekat dengan Kilang Pertamina.

BACA JUGA: Irjen Panca Putra: Saya Datang untuk Melihat Bripka PS Ditempatkan di Sel Khusus

"Saat kebakaran itu terjadi, hujannya sangat lebat. Selang beberapa menit kemudian, aliran listrik padam sehingga kondisi menjadi gelap gulita," kata warga Kelurahan Donan, Kabupaten Cilacap, Andi (40) saat dihubungi dari Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Sabtu malam.

Menurut Andi, ada warga sekitar Jalan Thamrin, Kelurahan Lomanis, yang mengaku ingin mengungsi karena rumahnya sangat dekat dengan lokasi kebakaran.

BACA JUGA: Jagoan Kampung Mati Dikeroyok Remaja

"Kebakarannya di dekat pintu masuk area kilang. Kalau rumah saya jaraknya sekitar 350 meter dari area kilang," katanya.

Saat ditanya mengenai kemungkinan adanya ledakan saat kebakaran itu terjadi, Andi mengaku tidak bisa memastikannya karena hujan sangat lebat.

"Mungkin karena saking lebatnya, suara ledakan itu diredam oleh hujan. Tapi tadi pas anak saya keluar rumah, sempat mendengar suara aneh yang mungkin berasal dari ledakan yang diredam oleh hujan," katanya menegaskan.

Terkait dengan hal itu, dia mengharapkan Pertamina bisa segera memadamkan kebakaran tersebut.

Sementara dalam siaran persnya, Corporate Secretary PT Kilang Pertamina Internasional Ifki Sukarya menyatakan Pertamina saat ini tengah berupaya maksimal untuk melakukan pemadaman kebakaran tangki di area Kilang Cilacap, Jawa Tengah.

Menurut dia, kebakaran tersebut mulai sekitar pukul 19.20 WIB dan terjadi di sebuah tangki berisi produk Pertalite.

"Saat ini Pertamina belum mengetahui secara pasti penyebab kebakaran," katanya.

Menurut dia, upaya pemadaman dilakukan secara intensif dengan menggunakan High Capacity Foam Monitor pada tangki yang terbakar, sedangkan untuk tangki di sekitar dilakukan pendinginan dengan water sprinkle untuk mencegah merambatnya kebakaran.

Pertamina saat ini tengah melakukan pengecekan masyarakat di sekitar area kejadian untuk memastikan masyarakat dalam kondisi aman. Untuk masyarakat yang berlokasi di area terdekat dengan lokasi akan dilakukan evakuasi untuk memindahkan masyarakat ke area yang lebih aman.

Saat ini, Pertamina juga memastikan pasokan BBM dan elpiji kepada masyarakat dalam kondisi aman dan tidak mengalami gangguan.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler