Menghadapi balapan seri Kanada, Raikkonen berharap bisa merapatkan gap poin dengan jagoan Red Bull, Sebastian Vettel yang masih nangkring di pemuncak klasemen.
Kini berharap bisa mengulangi memori pada 2005 silam. Saat itu, pembalap andalan Lotus tersebut sukses menjadi kampiun.
“Saya pernah menang di Kanada. Saya selalu suka dengan Montreal. Itu merupakan salah satu kota terindah yang kami kunjungi,” terang Kimi Raikkonen seperti dilansir situs resmi F1, Selasa (4/6).
Namun, Raikkonen berharap agar tim mekanik bisa memberikan mobil yang memiliki performa luar biasa. Sebab, hanya dengan cara itulah dirinya bisa memenangi balapan nanti.
“Apa yang dibutuhkan agar bisa sukses di Kanada? Tentu saja mobil yang bagus. Kami butuh keseimbangan sasis dan lain sebagainya,” tambah Raikkonen.
Cuaca yang bisa berubah setiap saat juga menjadi perhatian Kimi. Karena itu, Lotus mesti menemukan setingan yang pas agar bisa berjaya. Kimi mengatakan, cuaca di Kanada nanti bakal sulit diprediksi.
“Cuaca bisa berubah sewaktu-waktu. Kadang-kadang, ban tidak bisa bekerja dengan baik di lintasan. Kadangkala, ada mobil pengaman. Bahkan terkadang juga pembalp lain bisa muncul tiba-tiba ketika Anda tengah menunggu lampu merah,” tegas Raikkonen.
Jika Lotus bisa mendapatkan setingan yang pas, Kimi yakin bakal berjaya. Sebaliknya, jika Lotus gagal menyediakan mobil dengan setingan yang tepat, Raikkonen pun hanya bisa pasrah. Sebab, dirinya juga pernah mengalami momen buruk di Kanada. Musim lalu, dia hanya bisa finish di urutan kedelapan.
“Selain pernah menang, saya juga memiliki momen yang buruk di Kanada. Balapan nanti seperti lotere,” tegas Raikkonen. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hamilton Menang Pengalaman di Kanada
Redaktur : Tim Redaksi