Kinerja 2022 Positif, ASABRI Lakukan Penyehatan dan Inovasi Layanan

Rabu, 28 Juni 2023 – 03:24 WIB
Gedung PT ASABRI. Foto Yessy Artada/jpnn.com

jpnn.com, JAKARTA - PT ASABRI menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pengesahan Laporan Keuangan Audited tahun 2022 di Aula Serbaguna ASABRI, Jakarta Timur.

Berdasarkan Laporan Keuangan Audited Tahun 2022, ASABRI mencatat perbaikan kinerja keuangan yang signifikan.

BACA JUGA: ASABRI Serahkan Bantuan Sarana dan Prasarana kepada Yayasan PAUD & TK Islam

Pada 31 Desember 2022, jumlah aset senilai Rp 38,31 triliun, tumbuh 13,17% dibandingkan dengan jumlah aset di 31 Desember 2021.

Direktur Utama PT ASABRI Wahyu Suparyono menuturkan selain pemulihan aset investasi yang selektif, pertumbuhan aset tersebut juga ditopang dengan adanya pengakuan piutang premi Unfunded Past Service Liability (UPSL) oleh Menteri Keuangan senilai Rp 4,55 triliun, yang sebagian telah dibayarkan pada 2022 sebesar Rp 2,27 triliun.

BACA JUGA: Hindari Konsumsi Sodium Berlebihan, Cara ini Bisa jadi Alternatif Pengganti Garam di Rumah

Dampaknya, meskipun ekuitas pada 31 Desember 2022 masih dalam kondisi minus Rp 1,58 triliun, namun mengalami kenaikan 69,86% dibandingkan dengan posisi ekuitas akhir 2021 yang sebesar minus Rp5,24 triliun, dan secara konsisten membaik dari posisi ekuitas 2020 yang sebesar minus Rp13,3 triliun.

Kemampuan perusahaan memenuhi kewajiban kepada peserta juga semakin solid. Hal ini terlihat dari rasio likuiditas yakni perbandingan aset lancar dan kewajiban lancar yang mengalami perbaikan yakni sebesar 529,22% dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar 383,31%.

BACA JUGA: Gandeng Pupuk Indonesia, Cakra Abhipraya Responsif Beri Edukasi 80 Calon Sukarelawan

Demikian juga Rasio Kecukupan Investasi (RKI) yakni rasio nilai aset investasi terhadap besar cadangan yang mencapai sebesar 87,51%, naik dari tahun 2021 yang sebesar 60,98%.

Terkait layanan pembayaran dana pensiun, PT ASABRI telah menyalurkan dana pensiun kepada lebih dari 464 ribu peserta pensiun. Pada tahun 2022 total pembayaran Dana pensiun dari APBN sebesar Rp16,09 triliun yang dibayarkan setiap bulan dan disalurkan melalui 14 mitra bayar di seluruh Indonesia.

Selain itu, PT ASABRI telah membayarkan klaim manfaat Tunjangan Hari Tua (THT) sebesar Rp 1,48 triliun, manfaat Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) sebesar Rp 63,77 miliar dan manfaat Jaminan Kematian (JKm) sebesar Rp 211,90 miliar.

Pembayaran telah dilakukan secara tepat waktu, tepat sasaran, tepat jumlah, dan tertib administrasi.

"Perbaikan kinerja keuangan yang signifikan tersebut tidak terlepas dari dukungan kuat dan supervisi dari  Kementerian Pertahanan dan Kementerian BUMN, yang menjadi landasan penting bagi penetapan kebijakan oleh Pemerintah dalam hal ini Kementerian Keuangan," ujar Wahyu.

Selain itu, peran pengawasan Dewan Komisaris turut menjadi faktor penguat dalam proses perbaikan kinerja keuangan.

Komisaris Utama Fary Djemy Francis berkomitmen untuk terus mendorong peningkatan kinerja perusahaan melalui pengawasan dan pemberian advice, dengan fokus pada peningkatan solvabilitas perusahaan minimal sesuai ketentuan yang berlaku, menjaga likuiditas antara lain dengan capaian yield investasi yang optimal, meningkatkan aset produktif, penyempurnaan penerapan teknologi untuk meningkatkan layanan dan administrasi, dan realisasi pemulihan aset.

Kinerja operasional ASABRI terjaga melalui perbaikan disisi layanan, operasional, teknologi dan sumber daya manusia.

Inovasi layanan ASABRI diwujudkan peluncuran aplikasi autentikasi digital “ASABRI STAR” bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 ASABRI 1 Agustus 2022.

Bersamaan dengan program penyehatan, Dewan Komisaris, Direksi, dan seluruh Karyawan ASABRI berkomitmen untuk melakukan perbaikan di seluruh aspek Perusahaan dengan berpedoman pada core value yang dimiliki yaitu AKHLAK.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Asabri   PT Asabri   RUPS   pensiunan  

Terpopuler