jpnn.com - DEPOK - Mutu pelayanan Pegawai Negeri Sipil Depok pada masyarakat menurun drastis. Fakta memilukan itu diakui langsung Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail.
Hal itu terjadi karena kurangnya sumber daya manusia di tingkay kelurahan hingga sejumlah instansi di Balaikota. Akibatnya, banyak pengurusan administrasi dan kegiatan kerja yang ada di dalam instruktur Pemkot tidak mencapai hasil yang memuaskan.
BACA JUGA: Ini Ciri-ciri Pelaku Penembakan di Kantor Go-Jek
”Kuota yang diberikan untuk melakukan penambahan pegawai dari Kemendagri. Yang diajukan ribuan CPNS yang disetujui hanya ratusan. Kemungkinan tidak disetujuinya penambahan PNS yang kami ajukan karena kebutuhan di daerah lain juga masih kurang. Karena itu makanya pelayanan belum maksimal kami terapkan kepada masyarakat,” tegasnya saat ditemui INDOPOS, Minggu (1/11).
Dia menambahkan, jumlah PNS tak sebanding dengan pertumbuhan penduduk.
BACA JUGA: Tiba-tiba, Kantor Go-Jek Ditembak Saat Gelar Pelatihan
Akibatnya terjadi ketimpangan antara jumlah PNS dengan warga yang harus dilayani. Rasio pelayanan PNS di Depok adalah 1:270 (1 orang melayani 270 orang). (cok/jos/jpnn)
BACA JUGA: Asyik... KCJ Tambah 4 Perjalanan KRL, Ini Rutenya...
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kantor Go-Jek Ditembak Saat Gelar Pelatihan
Redaktur : Tim Redaksi