Kiper Kaget dengan Pola Kepelatihan Blanco

Kamis, 14 Maret 2013 – 21:19 WIB
JAKARTA - Kurang 10 hari jelang laga melawan Arab Saudi, Timnas Indonesia belum juga memiliki pelatih khusus kiper. Sejauh ini pelatih kiper dirangkap oleh pelatih kepala Luis Manuel Blanco.

Salah satu kiper Timnas Indonesia, Denny Marcell mengaku cukup kaget dengan pola kepelatihan yang diterapkan Blanco. Namun belakangan kiper PSM Makassar ini mulai paham dengan instruksi-instruksi yang diberikan Blanco.

"Awal-awal saya cukup kaget dengan cara Blanco melatih, saya kan baru dua hari gabung, tmnas. Tapi belakangan kita mulai paham," kata Denny Marcell usai latihan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Kamis (14/3).

Denny mengungkapkan, sebenarnya pola kepelatihan Blanco sama denngan pelatih lokal. Perbedaannya hanya ada pada latihan fisik saja. "Tapi saya yakin bisa dan berusaha menerapkan seluruh materi yang diberikan Blanco," ujarnya.

Kiper timnas lainnya, Samsidar, mengaku sudah lama tidak dilatih oleh pelatih khusus kiper. Samsidar juga cukup kaget dengan pola kepelatihan yang diterapkan Blanco.

"Berasa juga sih. Karena baru hari ini gabung. Mungkin satu dua hari baru berasa perbedaannya," ungkap Samsidar.

Kiper yang saat ini bermain untuk Mitra Kukar itu juga mengeluhkan cedera yang masih dialaminya. "Kemarin, cedera di paha saat lawan Persib sampai sekarng, karena tidak sembuh main terus. Mungkin di sini bisa berobat jalan, masih ada waktu 10 hari," jelas Samsidar. (abu/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Demi Timnas, Laga Persib vs Arema Ditunda

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler