Kiprah Artis Masih Sebatas Seremonial

JAKARTA - Pakar komunikasi politik dari Universitas Indonesia (UI), Effendi Gazali, menilai para artis yang sudah maupun akan berkiprah di Pilkada belum menunjukan kiprah sebagai politisiBahkan Effendi menilai kiprah artis yang terpilih menjadi wakil kepala daerah, masih sebatas seremonial belaka

BACA JUGA: Kubu Marzuki Merasa Diserang Black Campaign

Menyebut nama Julia Peres yang saat ini tengah berproses untuk ikut Pilkada di Pacitan, Effendi  menilai sosok artis yang dikenal dengan nama Jupe itu belum memiliki pemikiran politik"Jupe belum sampai di posisi selebritis politik karena belum mempunyai pemikiran politik," tegas Effendi dalam dialog kenegaraan bertema 'Selebritas dalam Pilkada Bukan Sekedar Populeritas' di DPD, Senayan Jakarta, Rabu (14/4).

Demikian juga halnya dengan Rano Karno yang kini menjadi Wakil Bupati Tangerang

BACA JUGA: Cukup Ketua Kompartemen Buat AM

Menueur Effeni, sebagai wakil bupati Rano baru berada dalam posisi seremonialNamun Effendi apresiasi lebih positif diberikan Effendi Ghazali kepada Dede Jusuf yang kini menjadi Wakil Gubernur Jawa Barat

BACA JUGA: Mendagri Bantah Halangi Artis jadi Kepala Daerah

"Dede Yusuf agak lumayan, karena akhir-akhir ini telah berani melakukan kerja politik riil," ulas Effendi.

Mengamati majunya Julia Peres dalam Pilkada Pacitan, secara khusus pakar komunikasi politik itu menjelaskan korelasi kandidat dengan rumor, humor dan isu yang saat ini berkembang di Pacitan"Di Pacitan itu saat ini berkembang rumor, humor dan isu bahwa Pilkada di sana tidak hanya mencobles atau menyontreng, tapi juga meremas," imbuh Effendi Gazali

Sementara pembicara lainnya, Gusti Randa, menegaskan bahwa tidak ada yang aneh jika selebritis masuk ke panggung politik dalam Pilkada"Justru akan menjadi aneh kalau ada di antara masyarakat yang mempertanyakan kenapa dan mengapa selebritis ikut Pilkada," kata Gusti Randa.

Menurut tim sukses bakal calon bupati Pacitan, Julia Peres itu, posisi selebritis sungguhnya tidak signifikan untuk memenangkan PilkadaFaktor yang lebih menentukan adalah popularitas dan dana"Dua hal inilah yang sangat mewarnai proses pilkada di seluruh Indonesia," ungkap Gusti.

Mantan suami penyanyi Nia Paramitha itu justru menilai masyarakat saat ini sudah mulai jenuh dengan para calon bupati dari luar selebritis karena sering membohongi masyarakatnya sendiriGusti menyebut para artis yang terjun ke politik justru tak pernah berbohong"Buktinya tidak satu pun di antara selebritis yang saat ini duduk di DPR atau dijabatan publik lainnya dijerat KPK," tegas Gusti Randa.

Sementara anggota DPD asal Sumatera Barat,Alirman Sori, menilai masuknya kalangan selebritis ke panggung politik merupakan tantangan baru bagi politisiSebab, kata Alirman Sori, secara fakta para selebritis sudah memiliki sedikit modal politik yakni popularitas

"Tinggal membenahinya dengan dengan beberapa aspek penting lainnya seperti visi politik, jejaring dan finansial serta kedekatannya dengan partai politik," kata Alirman.(fas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bang Yos Pimpin PKPI