Kisah Sopir Bus Selamat dari Tabrakan Maut

Rabu, 31 Mei 2017 – 15:26 WIB
RINGSEK: Kondisi bus sarat penumpang ringsek di bagian depan pada insiden kecelakaan di Pengaron Kabupaten Banjar, Rabu (31/5) sekira pukul 04.25 Wita dini hari. Foto: Radar Banjarmasin/JPNN

jpnn.com, BANJAR - Jaelani tak henti-hentinya mengucap syukur setelah lolos dari maut.

Dia masih hidup meski Bus Pulau Indah Jaya yang dikemudikannya mengalami tabrakan maut dengan truk kontainer di Simpang Empat, Kabupaten Banjar, Rabu (31/5) dini hari.

BACA JUGA: Bruaakk... Lihatlah! Bus vs Truk, Mengerikan

Menurut pria 45 tahun itu, truk kontainer masuk ke jalur lain.

Beruntung, Jaelani berhasil membanting setir ke kiri dan masuk ke hutan di samping jalan.

BACA JUGA: Mengerikan! Truk Tabrakan, Sopir Terjepit

"Namanya musibah, Mas. Nyawa saja bisa lepas dari raga. Syukurnya saya dan semua penumpang semua selamat," ucapnya kepada Radar Banjarmasin.

Jaelani hanya mengalami keseleo di kaki dan kanan. Beberapa bagian tubuhnya juga lecet.

BACA JUGA: Petaka Jelang Buka Puasa, 1 Tewas, 2 Luka-Luka

"Selepas kejadian tadi anak saya sempat nelepon menanyakan kondisi saya. Selain itu, sanak keluarga, teman-teman sesama sopir juga menanyakan kondisi saya. Mereka katanya melihat foto kecelakaan bus saya di Facebook," ujarnya.

Dia mengaku tidak ada firasat apa-apa sepanjang jalan. Dia merasa semuanya normal seperti biasanya.

"Saya berangkat dari Samarinda jam 14:00, membawa penumpang sekitar pukul 30 orang. Namun, ada yang turun di Tanjung, di Barabai, dan Kandangan. Jadi, sampai di Pengaron ini sekitar 20 orang saja sisanya," ungkapnya. (zay/ema)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ya Ampuuun, Taksi Seruduk Lokasi Resepsi Pernikahan


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler