jpnn.com, SURABAYA - Bek Persebaya Surabaya Otavio Dutra memiliki kisah yang unik saat bersua Persela Lamongan.
Pemain asal Brasil itu sempat mengalami cedera patah hidung ketika membela Persebaya melawan Persela dalam uji coba pada 11 Mei 2019.
BACA JUGA: Persebaya 3 vs 2 Persela: Song For Pride Akhirnya Berkumandang
Akibatnya, dia harus menjalani operasi. Dutra bahkan harus menepi selama hampir dua bulan.
BACA JUGA: Persebaya 3 vs 2 Persela: Song For Pride Akhirnya Berkumandang
BACA JUGA: Madura United vs PSM: Siap Balaskan Dendam di Pamekasan
Mantan penggawa Persipura Jayapura itu sudah melewatkan enam laga bersama Green Force, julukan Persebaya.
Perinciannya, empat laga di ajang Liga 1 dan dua laga lainnya pada Piala Indonesia.
BACA JUGA: Taklukkan PSIM di Bantul, Persik Kediri Puncaki Klasemen
Nah, Dutra comeback setelah lama absen saat Persebaya melawan Persela pada lanjutan iga 1 2019 di Stadion Gelora Bung Tomo, Senin (1/7).
Namun, ada yang berbeda. Bek Persela Mawouna Amevor yang membuat hidung Dutra patah tidak diturunkan.
Niat Dutra untuk tampil kontra Persela memang sudah tak terbendung. Padahal, tim dokter menyarankan agar dia istirahat selama tiga bulan.
"Saya harus main demi Persebaya. Saya juga percaya diri turun lawan Persela karena saya cetak gol sebelum cedera," kata Dutra.
Sejatinya, kondisi Dutra tak sepenuhnya oke. Dia bahkan masih harus menyesuaikan diri dengan masker yang dia kenakan.
"Saat saya heading, masker turun dan menutupi mata. Jadi, saya harus cepat-cepat menaikan masker lagi. Namun, saya tak pernah merasa takut," tegasnya.
Pelatih Persebaya Djadjang Nurdjaman senang dengan kembalinya Dutra. Sebab, sebelumnya Dutra diprediksi harus menepi selama tiga bulan.
"Saya surprise dia (Dutra) bisa tampil. Saya sempat mikir kapan mainnya kalau cedera tiga bulan?" kata pelatih yang akrab disapa Djanur itu. (gus/bas)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Borneo FC Percaya Diri Bisa Tumbangkan Persija di Leg Kedua
Redaktur : Tim Redaksi