KKB Berulah Lagi, Tembak Warga dan Bakar Gudang Beras di Puncak Papua Tengah

Kamis, 24 Agustus 2023 – 10:46 WIB
Kapolres Puncak Kompol I Nyoman Punia. ANTARA/Dokumen Pribadi

jpnn.com - JAYAPURA - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) berulah lagi.

KKB diduga melakukan penembakan terhadap seorang warga dan membakar gudang beras milik Pemerintah Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Rabu (23/8) malam.

BACA JUGA: Jenazah Anggota Marinir TNI AL Korban Penembakan KKB Dievakuasi ke Jakarta

Adapun penembakan terhadap seorang warga itu terjadi di Pasar Tradisional Ilaga, Kabupaten Puncak, sekitar pukul 18.40 WIT.

Kapolres Puncak Komisaris Polisi I Nyoman Punia mengatakan bahwa korban penembakan bernama Lukman Ahmad (32).

BACA JUGA: Satgas Pamtas Baku Tembak dengan KKB di Dekai, Dandim Pastikan Tidak Ada Warga yang Mengungsi

Menurut dia, korban selamat meski mengalami luka tembak yang cukup serius.

"Korban mengalami luka tembak pada bagian pelipis hingga tembus belakang kepala," katanya, Kamis (24/8).

BACA JUGA: Seorang Anggota Marinir TNI AL Gugur dalam Kontak Tembak dengan KKB di Dekai

Berdasar keterangan, korban saat korban sedang berada di kios miliknya, tiba-tiba mendengar suara langkah seseorang yang mendekati lalu menembaknya menggunakan senjata jenis pistol.

"Anggota yang menerima laporan tersebut langsung mendatangi lokasi kejadian, dan menemukan korban dalam keadaan bersimbah darah,"  ungkap perwira menengah Polri, itu. 

Saat ini, lanjut dia, korban telah mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ilaga. "Sudah dirawat, rencananya akan dirujuk ke Timika," kata I Nyoman. 

Sesuai menembak warga di Pasar Tradisional Ilaga, KKB juga diduga membakar gudang beras milik Pemkab Puncak yang berada di Jalan Pinggir, Kampung Jenggerpaga. 

Nyoman menambahkan saat ini status Ilaga, Ibu Kota Kabupaten Puncak, siaga. 

"Patroli di tengah kota ditingkatkan guna mengantisipasi aksi susulan," pungkas I Nyoman Punia. (mcr30/jpnn) 


Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Muhammad Cholid Ridwan Abubakar Sangaji

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler