Klarifikasi Soal Dugaan Pencucian Uang, Raffi Ahmad: Ini Menyangkut Kredibilitas

Senin, 05 Februari 2024 – 11:30 WIB
Raffi Ahmad (kiri) dan Hotman Paris (tengah). Foto: Firda Junita/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Pembawa acara Raffi Ahmad angkat suara mengenai kabar dugaan pencucian uang.

Bapak dua anak ini menuturkan, isu tersebut sudah cukup mengganggu pekerjaannya, sehingga dia memilih untuk memberikan klarifikasi.

BACA JUGA: Ria Ricis Gugat Cerai Teuku Ryan, Raffi Ahmad Berkomentar Begini

"Masalahnya ini menyangkut kredibilitas. Dibilang ada pencucian uang, uang negaralah, disangkutpautkan ada nama anak presiden, ada dibilang saya buka judi online, tempat judi kasino," ujar Raffi Ahmad di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Senin (5/2).

Menurutnya, pihak klien yang ingin bekerja sama dengannya maupun RANS merasa terganggu dengan kabar tersebut.

BACA JUGA: Raffi Ahmad Dituduh Terlibat Pencucian Uang, Hotman Paris Turun Tangan

"Kemarin permasalahannya ini banyak banget klien iklan, klien perusahaan RANS ini yang menjadi merasa terganggu, makanya saya klarifikasi," kata Raffi.

Dia pun menegaskan, dirinya sudah bekerja selama 24 tahun, yakni sejak berusia 13 tahun.

BACA JUGA: Menyambut Bulan Kasih Sayang, Watsons 2.2 Beauty in Mine Sale Banjir Promo

Tak hanya bekerja sebagai entertainer, suami Nagita Slavina itu juga memiliki perusahaan sendiri yang bernama RANS Entertainment.

"Kalau syuting-syuting 26 tahun ya bisa dikalkulasikan saja gitu berapa yang saya dapatin, ditambah kemarin saya bangun perusahaan RANS dan RANS entertainment sendiri alhamdulillah sudah berjalan 6 tahun," tutur Raffi Ahmad.

Oleh karena itu, menegaskan bahwa rumor yang beredar mengenainya tidak benar. Dia pun berharap agar isu yang ada tak berkembang semakin liar.

"Sekali lagi saya tidak mau menduga, mencari musuh. Saya mau hidup tenang-tenang saja. Jadi, sekali lagi yang diberitakan di luar sana tidak benar adanya," tegas Raffi Ahmad.

Dia juga mengingatkan kepada para penyebar rumor agar tak menyebarkan narasi bernada negatif terhadapnya.

"Jadi, rasa-rasanya ya janganlah, saya kan termasuk anak muda, generasi muda sekarang yang ingin sukses, yang ingin juga meneruskan ibaratnya perusahaan-perusahaan kita untuk menjadi lebih baik," ucap Raffi Ahmad. 

"Janganlah diberitakan yang merugikan, apalagi yang menyesatkan seperti ini," harapnya.(mcr7/jpnn)


Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Firda Junita

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler