Klinik Asiki Dukung Program Vaksinasi Covid-19

Kamis, 24 Juni 2021 – 16:48 WIB
Tenaga medis dari Klinik Asiki turut membantu penyelenggaraan vaksinasi Covid-19 di Papua. Foto: TSE

jpnn.com, BOVEN DIGOEL - Klinik Asiki di Boven Digoel, Papua, turut berperan aktif dalam mengakselerasi program vaksinasi Covid-19, yang diadakan oleh pemerintah.

Keterlibatan fasilitas kesehatan pratama milik Tunas Sawa Erma (TSE) Group itu dengan menurunkan tenaga medis dan sarana penunjang.

BACA JUGA: Mulai 1 Juli, Optimistis 1 Juta Vaksinasi per Hari, Vaksin Merek Apa Saja?

Klinik itu memberikan fasilitas pelayanan kesehatan secara gratis untuk orang asli Papua, khususnya di lingkungan kerja TSE Goup di Asiki.

Manajer Klinik Asiki Dokter Firman Jayawijaya menyebutkan, seluruh tenaga medis di klinik yang berjumlah 12 orang diterjunkan langsung dalam program vaksinasi.

BACA JUGA: Gelar Vaksinasi Massal, TNI AL Menyasar Area Pelabuhan

Dia mengatakan setiap harinya, sekitar lima hingga enam di antara mereka bertugas untuk melayani vaksin. “Sisanya tetap bekerja untuk pelayanan kesehatan seperti biasa,” kata Firman dalam keterangan tertulis, Rabu (24/6).

Sesuai dengan peraturan pemerintah, tenaga medis di Klinik Asiki memiliki tugas berbeda dalam program vaksinasi.

BACA JUGA: TSE-B Serahkan Beasiswa Rp 331 Juta untuk Anak-Anak di Boven Digoel

Mulai dari melakukan administrasi, skrining peserta sebelum divaksin, memberikan suntikan vaksin sampai membantu observasi pasca vaksin diberikan.

"Sebanyak 108 tenaga kesehatan di delapan klinik Asiki ikut terlibat aktif untuk menyukseskan program vaksinasi," ujarnya.

Firman menjelaskan, sampai saat ini, proses vaksinasi sudah dilakukan untuk sekitar 1.078 petugas pelayan publik seperti guru, TNI dan Polri hingga pedagang di kawasan Asiki.

Saat ini, Klinik Asiki dan fasilitas kesehatan di Asiki lainnya tengah menunggu kiriman vaksin tahap berikutnya dari pemerintah.

Mereka setidaknya masih membutuhkan 1.500 dosis vaksin untuk mencapai target. “Target microplanning kami pada tahap kedua vaksinasi untuk pelayanan public adalah sebanyak 2.600 sekian orang,” ucap Firman. (jlo/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler