Jika Knicks terus memperpanjang rekor tak terkalahkannya musim ini, maka hasil pertandingan kemarin menjadi akhir dari kebangkitan Spurs. Pasalnya, sebelumnya Spurs sukses membukukan kemenangan tiga kali secara beruntun. Dan tiga kemenangan itu semuanya dipetik di luar kandang.
Hasil ini tentu saja cukup mengecewakan bagi Spurs yang mampu mengimbangi permainan Knicks di awal-awal. Padahal, Spurs sempat mengungguli perolehan poin Knicks di akhir kuarter ketiga dengan selisih empat poin, 76-72. Knicks baru mampu membalikkan keadaan pada kuarter keempat.
Kemenangan Knicks ini tak lepas dari peran shooting guard J.R Smith dan power guard Jason Kidd. Berkat tembakan tiga poin kedua pemain tersebut semenit sebelum laga usai, Knicks pun unggul 100-95. Lonjakan poin itu sekaligus membalikkan keunggulan satu poin Spurs sebelumnya.
Kendornya pertahanan hingga pertengahan pertandingan menjadi penyebab hilangnya karakter bermain Knicks. Untungnya di kuarter keempat kedisiplinan pertahanan Spurs membaik. Bagi Knicks, ini adalah kemenangan perdananya di kandang Spurs sejak musim 2003 silam, atau sembilan musim yang lalu.
"Sulit memetik kemenangan di sini (San Antonio, Red). Tapi, malam ini kami membuktikan bahwa kami mampu mengalahkan Spurs yang bermain bagus. Pertama kali kami mendapatkan kemenangan ini," ujar pelatih Knicks Mike Woodson dikutip dari Associated Press.
Raymond Felton mencatatkan namanya dalam kemenangan bersejarah Knicks tersebut. Point guard berusia 28 tahun itu menjadi penyumbang poin tertinggi dengan total raihan 25 poin, 7 assists, dan 3 rebounds. Itu mengungguli perolehan forward andalan Knicks Carmelo Anthony yang hanya mampu mencetak 9 poin, 3 assists dan 12 rebounds.
Felton mengakui tekanan yang dilakukan kubu Spurs cukup membuat timnya kerepotan. Beruntung, dalam kondisi seperti itu mental pemain Knicks tak sampai goyah. "Kami tetap berusaha bagaimana caranya tetap bisa menjaga tetap tenang. Kami terus berusaha, dan akhirnya bisa keluar sebagai pemenang," ungkap Felton.
Sementara dari Spurs, point guard Toni Parker hanya mampu menyumbangkan 19 poin dan 12 assists bagi timnya. Kemudian disusul oleh power forward Tim Duncan dengan 14 poin dan 14 rebounds. Kekalahan ini menjadi kedua kalinya bagi Spurs selama musim 2012-2013 ini. (ren)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mancini Cari Modal Tantang Real
Redaktur : Tim Redaksi