KNKT Pelajari Alasan Lion Air JT 610 Minta Izin RTB

Senin, 29 Oktober 2018 – 16:58 WIB
Lion Air di bandara. Foto/ilustrasi: dokumen JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Badan pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh di perairan Pulau Jawa, Senin (29/10) masih belum ditemukan.

Tim Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) masih terus berupaya mencari penumpang, kru, maupun pesawat B 737-8 Max itu.

BACA JUGA: Lion Air Jatuh, Polda Metro Jaya Kerahkan Tim Ditpolair

Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono mengatakan pihaknya bersama Basarnas sudah mengerahkan sejumlah kapal untuk melakukan pencarian.

Menurut dia, ada beberapa kapal yang dilengkapi dengan sonar untuk menentukan lokasi di mana posisi pesawat.

BACA JUGA: YLKI Desak Manajemen Lion Air Beri Kompensasi bagi Korban

"Kami bawa peralatan mendeteksi, underwater locator beacon (ULB). Kalau sudah menemukan lokasi yang tepat kami turunkan ULB," kata Soerjanto di Posko Terpadu Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Senin (29/10).

Soerjanto juga berharap black box atau kotak hitam tidak berada jauh dari lokasi badan pesawat sehingga bisa segera diketahui di mana posisi para korban.

BACA JUGA: RS Polri Siapkan Ratusan Tenaga Medis Tangani Korban JT 610

KNKT maupun otoritas bandara membenarkan bahwa pesawat tersebut sempat meminta izin untuk return to base (RTB) ke Bandara Soekarno-Hatta.

Menerima permintaan itu, otoritas bandara juga telah mengizinkan pesawat untuk RTB. Hanya saja, Soerjanto mengaku belum mengetahui apa alasan pesawat meminta izin untuk RTB.

"Kami sedang pelajari. (Permintaan) RTB sudah disetujui, sudah diizinkan atau diperbolehkan RTB ke Cengkareng (Soekarno-Hatta). Kami belum tahu alasannya," kata Soerjanto.

Pesawat itu hilang kontak pukul 6.32. Setelah itu, pesawat resmi dinyatakan telah jatuh di perairan Jawa Barat atau di Utara Bekasi, Jabar.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan stakeholder terkait termasuk Basarnas, KNKT dan lainnya.

Menurut Budi, Basarnas dengan kemampuan yang dimiliki dan bantuan sejumlah pihak memastikan akan melakukan pencarian maksimal. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pesawat Lion Air Jatuh, Ketua MPR: Indonesia Ikut Berduka


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler