KNPI dan PBNU Bertemu, Bahas Peran Pemuda untuk Persatuan Nasional

Rabu, 17 Agustus 2022 – 11:12 WIB
Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) melakukan pertemuan untuk membahas peran pemuda dalam memperkuat persatuan. Foto: Dok KNPI

jpnn.com, JAKARTA - Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) melakukan pertemuan untuk membahas peran pemuda dalam memperkuat persatuan nasional.

Adapun pertemuan itu dilakukan Ketua Umum M. Ryano Panjaitan beserta anggota dan Ketua Umum PBNU KH. Yahya Cholil Staquf, di Jakarta, Selasa (16/8).

BACA JUGA: KNPI Minta Pemerintah Libatkan OKP dalam Pembinaan Bibit Atlet

Ryano mengatakan dalam pertemuan itu kedua belah pihak membahas berbagai persoalan kebangsaan.

"Kami membahas persoalan kebangsaan, keislaman dan kebhinnekaan khususnya kemandirian umat dalam hidup berbangsa dan bernegara,” ujar M. Ryano Panjaitan.

BACA JUGA: KNPI Minta Polisi Periksa Petinggi Kompolnas dan Komnas HAM terkait Kasus Sambo

Menurutnya, PBNU merupakan replika Indonesia, yang jika di uraian singkatan PBNU bisa menjadi Pancasila (falsafah hidup bangsa), Bhinneka Tunggal Ika (ikatan batin), NKRI (kesatuan teritorial), dan UUD 1945 (konstitusi).

"Butuh element penting untuk bersinergi yaitu melalui pemuda dalam hal ini KNPI," katanya.

Ryano mengatakan juga ada dua hal penting yang harus diselesaikan untuk menjawab persoalan keumatan saat ini, yakni masalah kemandirian umat dan ajaran-ujaran intoleran yang menyebabkan krisis moral.

"Masalah ekonomi, misalnya basis miskin identik dengan basis umat, sehingga untuk mencapai masyarakat adil dan makmut harus dimulai dari kemajuan ekonomi. Begitupun dengan ajaran dan ujaran intoleran harus diberikan edukasi nasionalisme khususnya Pancasila sebagai falsafah hidup berbangsa," katanya.

Ketua Umum PBNU Gus Yahya mengajak agar KNPI dapat menyatukan kelompok-kelompok sosial.

"Peluang tantangan kohesi membuat KNPI punya peluang menyatukan kelompok sosial. Pemuda harus menjadi penyatu pascareformasi," katanya.

Tak hanya itu, ia juga meminta KNPI dapat menyentuh idealisme publik, menjawab tantangan Indonesia saat ini. "KNPI harus hadir sebagai aktor. KNPI akan menjadi harapan," pungkas Gus Yahya. (mcr10/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
KNPI   PBNU   Pemuda   Ekonomi  

Terpopuler