jpnn.com, JAKARTA - Jenama perhiasan di Indonesia, Amero Jewellery menggelar Pagelaran seni Simfoni Lavani 'Kolosal Borobudur untuk Indonesia' di Taman Air Mancur, Sabtu (26/8).
Adapun pagelaran tersebut diselenggarakan untuk memperkenalkan seri perhiasan terbaru Amero Jewellery, Lavani Borobudur Series Rhombus Kawung.
BACA JUGA: Dari Gamer Mobile Legends, Lutfi Kini Sukses Berbisnis Perhiasan
Creative Director Ameri Jewellery, Steven Ronaldo menjelaskan koleksi terbarunya ini membawa inspirasi yang lebih luas dari seri sebelumnya.
"Semua orang sudah memahami keindahan dan Borobudur yang menjadi salah satu ciri kebudayaan asli Indonesia. Ini kami tuangkan dalam bentuk perhiasan yang menambah kecantikan perempuan Indonesia," kata Steven di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, baru-baru ini.
BACA JUGA: Perhiasannya Dicuri, Roro Fitria Makin Sedih Gara-gara Ini
Pertunjukan Kolosal Simfoni Lavani ini menggambarkan pencitraan kelahiran semesta yang dikemas dalam penampilan 45 menit.
Marketing Director Amero Jewellery, Surya Wijaya menjelaskan pagelaran ini bercerita tentang prosesi bidadari kayangan saat turun ke bumi.
BACA JUGA: Asmara Abigail Bagikan Tips Memilih Perhiasan yang Cocok untuk Kulit Sawo Matang
Para Bidadari ini lantas memberikan inspirasi peradaban luhur pada dinasti Syeilendra, hingga tercipta inspirasi perhiasan Lavani Borobudur series Rhombus Kawung.
"Perhiasan ini akan menjadi saksi elok dan anggun persembahan Lavani series untuk Ibu Pertiwi," ujarnya.
Pagelaran Lavani ini melibatkan ratusan pementas dari kelompok Seni Swara Gembira.
Sebelum menikmati pagelaran kolosal, musisi Kunto Aji hadir sebagai penghibur.
Pagelaran ini juga dihadiri oleh sederet selebritis papan atas, seperti Rachel Amanda, Lutesha dan banyak lagi lainnya.
Rangkaian seri Lavani Borobudur Rhombus Kawung ini akan dipamerkan secara eksklusif di area stan Plaza Senayan pada 25 Agustus - 3 September 2023. (mcr31/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Asmara Abigail Suka Perhiasan Sejak Belia, Model Seperti Ini Koleksinya
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Romaida Uswatun Hasanah