Kombes Imran: Saya Tegaskan tidak Ada Ledakan Bom

Minggu, 22 Agustus 2021 – 11:01 WIB
Margo City di Depok, Jawa Barat. Foto: ANTARA/Feru Lantara

jpnn.com, DEPOK - Kapolres Metro Depok Komisaris Besar Imran Edwin Siregar menyatakan bahwa berdasar hasil pemeriksaan tim penjinak bom Gegana Brimob Kelapa Dua Depok, ledakan di Margo City di Jalan Margonda  bukan karena bom. 

"Jadi, saya tegaskan bahwa tidak ada ledakan bom. Ini hasil pemeriksaan dari tim penjinak bom (Jibom dan KBR / Kimia, Biologis, Radioaktif), Gegana Brimob Kelapa Dua Depok. Ini untuk meluruskan berita yang simpang siur mengenai peristiwa ledakan tersebut," kata Imran di Depok, Jabar, Minggu. 

BACA JUGA: Insiden di Margo City Depok: 4 Orang Luka Bakar di Wajah

Polres Metro Depok menyelidiki lebih lanjut peristiwa ledakan keras di Margo City yang menyebabkan beberapa bagian plafon dan tembok ambruk. "Pasti kami akan melakukan penyelidikan lebih lanjut atas peristiwa tersebut. Namun, belum memastikan berapa lama penyelidikan tersebut karena di cek dan dikonfirmasi terlebih dahulu," jelasnya. 

Imran menjelaskan bahwa kejadian itu disebabkan konstruksi bangunan yang tidak kuat menahan beban lift barang yang ada di belakang dan terjatuh dari lantai 3 ke lantai 1.  Kemudian, mengakibatkan suara suara yang cukup besar sehingga beberapa plafon lantai 1 dan 3 ambruk.

BACA JUGA: 11 Orang jadi Korban dalam Insiden di Margo City Depok

Adanya ledakan yang keras tersebut mengakibatkan 11 orang terluka, yaitu satpam, pengunjung, dan pegawai tenan. Peristiwa tersebut juga mengakibatkan tiga unit mobil yang terparkir dekat lift barang bagian luar rusak.  

Sebanyak delapan orang di rawat di Rumah Sakit Bunda Margonda dan tiga orang di rawat di Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI).

BACA JUGA: Ada Ledakan di Margo City Depok, Kombes Imran Siregar Berikan Pernyataan Tegas

Kapolres juga mengatakan tidak ada pembangunan konstruksi di dalam Margo City. 

Hingga saat ini Kapolres juga belum menjelaskan beberapa saksi-saksi yang diperiksa atas terjadinya peristiwa tersebut.

"Untuk kepentingan penyelidikan, Margo City ditutup sementara," ucapnya.

Sebelumnya Pusat perbelanjaan Margo City di Jalan Margonda Kota Depok, Jawa Barat, Minggu, 22 Maret 2015 mengalami kebakaran pada beberapa bagian gedung.

Salah seorang pengunjung ketika itu Mega Syamil mengatakan tiba-tiba ada suara ledakan dari bawah diikuti dengan rambatan api.

Dia mengatakan kejadian kebakaran ini terjadi pada pukul 12.15 WIB. 

Seketika itu juga pengunjung yang ingin nonton film berhamburan keluar menyelamatkan diri. 

"Untung eskalator masih berfungsi. Saya dan anak-anak langsung keluar menyelamatkan diri," ungkapnya.

Mega yang telah membeli empat tiket menonton film anak-anak ini terpaksa membatalkan nonton bersama anak-anak dan kembali pulang ke rumah. 

"Ya rugi saya, sudah beli tiket tetapi tak bisa nonton," katanya.

Sekitar 15 menit kemudian tiga mobil pemadam kebakaran mendatangi lokasi untuk memadamkan api yang berkobar tersebut. (antara/jpnn) 


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler