jpnn.com, COPENHAGEN - Sejumlah pebulu tangkis menghadapi jadwal yang super padat selama kalender 2021.
Para pemain harus melalui rangkaian turnamen yang jaraknya saling berdekatan satu sama lain.
BACA JUGA: Indonesia Masters 2021: Tekuk Wakil India, Vito Jumpa Penghancur Ginting
Selepas Olimpiade Tokyo 2020, mereka bertarung dalam tur Eropa yang meliputi Piala Sudirman, Piala Thomas & Uber, Denmark Open 2021, French Open 2021, hingga Hylo Open 2021.
Jarak antar turnamen di benua biru tersebut tidak sampai satu minggu.
BACA JUGA: Hajar Wakil Jepang, Anders Antonsen Wujudkan Perang Saudara di Indonesia Masters 2021
Banyak di antara pebulu tangkis merasakan langsung dampak dari padatnya jadwal, salah satunya ialah cedera.
Nama-nama beken, seperti Viktor Axelsen, Lee Zii Jia, Jonatan Christie, dan Anthony Sinisuka Ginting menjadi contoh kecil pebulu tangkis yang mengalami cedera di tengah jadwal yang berdekatan.
Lee Zii Jia menjadi pebulu tangkis terbaru yang cedera di tengah laga. Tunggal Malaysia itu hanya bertahan 13 menit ketika melawan Rasmus Gemke (Denmark) di babak 32 besar Indonesia Masters 2021.
Cederanya Zii Jia ditanggapi langsung oleh pebulu tangkis Australia, Gronya Somerville.
Wanita yang memiliki banyak fan di Indonesia itu menyebut jadwal padat BWF menjadi penyebab banyaknya atlet berguguran karena cedera.
"Padatnya turnamen 'gila' ini menghancurkan pemain. Siapa yang akan tersisa di Kejuaraan Dunia," tulis Gronya menanggapi cederanya Lee Zii Jia.
Gronya sendiri memilih tak mengikuti ajang Indonesia Masters 2021. Belum jelas apa alasannya, tetapi yang pasti Gronya saat ini tengah berada di Denmark bersama rekan sejawatnya, Mia Blichfeldt.
Perempuan berusia 26 tahun itu tampak menikmati waktunya di kota Copenhagen.(mcr15/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib