JAKARTA - Ketua Komisi VII DPR Bidang Pertambangan, Sutan Bhatoegana menilai kinerja PT Aneka Tambang (Persero) Tbk sampai saat ini sudah dalam jalur yang tepat. Selain menajemen yang transparan, perusahaan pelat merah itu juga meraup laba.
"Kami menilai sampai saat ini kinerja Antam sudah on the right track," ujar Sutan kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (27/4).
Politikus asal Partai Demokrat itu menjelaskan semua target pertumbuhan Aneka Tambang (Antam) sudah trlampaui. "Target keuntungannya juga sudah mereka capai," katanya.
Perusahaan Badan Usaha Milik Negera (BUMN) membukukan laba bersih Rp 2,99 triliun pada tahun 2012. Di tengah penurunan harga komoditas pertambangan di pasar internasional karena terjadinya krisis ekonomi di Eropa, Antam tetap memberikan kontribusi pendapatan kepada negara.
Sekretaris Perusahaan Antam Tedy Badrujaman mengatakan keuntungan yang didapat ini diperoleh dari peningkatan produksi volume emas yang merupakan produk andalanya. Antam mencatatkan keuntungan yang lebih besar dibanding tahun 2011. ’’Ini naik 55 persen dibanding laba tahun sebelumnya sebesar Rp 1,92 triliun,’’ ujar Tedy.
Bagaimana dengan rencana pergantian direksi yang akan dilakukan pada rapat umum pemegang saham (RUPS) yang akan digelar Selasa (30/4)? Sutan sendiri menolak adanya calon direksi yang dititip dari luar dengan membawa misi kepentingan pribadi dan kelompok, apalagi jika membawa kepentingan asing.
Menurut Sutan, dengan keuntungan yang diperoleh saat ini, jajaran direksi sebaiknya tetap dipertahankan untuk menjaga adanya orang luar yang menyusup. "Karena sudah mencapai target keuntungan, tim ini masih layak untuk dipertahankan. Jadi saya rasa belum perlu lah direksi diganti," pungkas Sutan. (chi/awa/jpnn)
"Kami menilai sampai saat ini kinerja Antam sudah on the right track," ujar Sutan kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (27/4).
Politikus asal Partai Demokrat itu menjelaskan semua target pertumbuhan Aneka Tambang (Antam) sudah trlampaui. "Target keuntungannya juga sudah mereka capai," katanya.
Perusahaan Badan Usaha Milik Negera (BUMN) membukukan laba bersih Rp 2,99 triliun pada tahun 2012. Di tengah penurunan harga komoditas pertambangan di pasar internasional karena terjadinya krisis ekonomi di Eropa, Antam tetap memberikan kontribusi pendapatan kepada negara.
Sekretaris Perusahaan Antam Tedy Badrujaman mengatakan keuntungan yang didapat ini diperoleh dari peningkatan produksi volume emas yang merupakan produk andalanya. Antam mencatatkan keuntungan yang lebih besar dibanding tahun 2011. ’’Ini naik 55 persen dibanding laba tahun sebelumnya sebesar Rp 1,92 triliun,’’ ujar Tedy.
Bagaimana dengan rencana pergantian direksi yang akan dilakukan pada rapat umum pemegang saham (RUPS) yang akan digelar Selasa (30/4)? Sutan sendiri menolak adanya calon direksi yang dititip dari luar dengan membawa misi kepentingan pribadi dan kelompok, apalagi jika membawa kepentingan asing.
Menurut Sutan, dengan keuntungan yang diperoleh saat ini, jajaran direksi sebaiknya tetap dipertahankan untuk menjaga adanya orang luar yang menyusup. "Karena sudah mencapai target keuntungan, tim ini masih layak untuk dipertahankan. Jadi saya rasa belum perlu lah direksi diganti," pungkas Sutan. (chi/awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pertamina Klaim Pasokan Solar Sudah Terpenuhi
Redaktur : Tim Redaksi