jpnn.com, JAKARTA - Kondisi penjaga gawang Timnas U-20 Indonesia Cahya Supriadi makin membaik.
Sebelumnya, Cahya mengalami cedera akibat bertabrakan dengan rekan setimnya Beri Santoso saat melawan Hong Kong dalam Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (16/9) lalu.
BACA JUGA: Kondisi Cahya Supriadi saat Dihubungi Ketum PSSI, Masih Ada Selang Menempel
Dia juga tidak bisa turun dalam laga kontra Vietnam karena diminta istirahat total terlebih dahulu oleh dokter.
Kiper andalan garuda Nusantara itu sempat tak sadarkan diri setelah berbenturan dengan rekannya, Rahmat Beri Santoso.
BACA JUGA: Shin Tae Yong Ungkap Kunci Sukses Timnas U-20 Indonesia Tumbangkan Vietnam
Saat itu, posisi Indonesia sedang unggul 3-0 atas Hong Kong, tepatnya pada menit ke-58.
Karena tak sadar, dia sampai harus dibawa dengan ambulans ke rumah sakit.
BACA JUGA: Timnas Indonesia Vs Curacao, Shin Tae Yong Akui Masih Buta Kekuatan Tim Lawan
Cahya pun digantikan oleh Aditya Arya. Hong Kong mendapatkan penalti dan langsung bisa memperkecil ketertinggalan setelah Chen Ngo Hin mencetak gol.
Kini, Cahya kepada situs resmi klubnya, Persija Jakarta, mengaku kondisinya makin baik setiap harinya. Namun, dia tak boleh beraktivitas berat terlebih dahulu agar kembali normal.
"Alhamdulillah kondisi saya sudah membaik dari sebelumnya. Pesan dari dokter, saya harus istirahat selama tujuh hari supaya penyembuhannya bisa maksimal," terang Cahya.
Tentu saja, Cahya yang sedang dalam masa penyembuhan juga menyaksikan saat rekan-rekannya berjuang dalam laga terakhir Grup F menghadapi Vietnam.
BACA JUGA: Shin Tae Yong Ungkap Kunci Sukses Timnas U-20 Indonesia Tumbangkan Vietnam
Dia merasa deg-degan juga, tetapi akhirnya puas karena Macan Kemayoran mampu melaju ke putaran final Piala Asia U-20 2023 di Uzbekistan nanti. (dkk/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Amjad