jpnn.com, JAKARTA - Jumlah kasus positif Covid-19 saat ini tengah meningkat drastis beberapa hari terakhir.
Seperti di DKI Jakarta, pada Rabu (23/6) kemarin, tambahan kasus baru positif Covid-19 di Ibu Kota sebanyak 4.693.
BACA JUGA: Kasus Covid-19 Meningkat, Lifepack Tawarkan Layanan Isolasi Mandiri
Melonjaknya kasus Covid-19 tentu berdampak pada kapasitas tempat tidur isolasi pasien di sejumlah fasilitas pelayanan kesehatan.
Di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, saat ini sudah terdapat 6.994 pasien yang diisolasi.
BACA JUGA: Arumi Bachsin: Siapa Lagi yang Dampingi Kalau Bukan Saya
Adapun kapasitas tempat tidur di RSDC Wisma Atlet Kemayoran, yakni, 7.394 unit. Dengan begitu, saat ini tingkat ketersediaan tempat tidur isolasi RSDC tersebut makin menipis.
Reporter JPNN.com mewawancarai salah seorang perawat di RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Agus (bukan nama sebenarnya), mengenai kondisi di rumah sakit tersebut.
BACA JUGA: Viral, Pasien Covid-19 Mengamuk di RSUD Pasar Minggu, Satpam yang Amankan Ikut Terpapar
Agus mengatakan kondisi di RSDC Wisma Atlet Kemayoran saat ini sangat mengerikan. Pasien Covid-19 memenuhi lorong tiap lantai di rumah sakit tersebut.
"Iya, terparah dibanding tahun lalu. Ini yang terparah," kata Agus.
Agus menjelaskan kondisi Wisma Atlet Kemayoran saat ini sudah sangat penuh dengan pasien. "Iya ini sudah overload banget," ujar Agus.
Jumlah tenaga kesehatan di RSDC Wisma Atlet Kemayoran juga kurang, sehingga banyak petugas yang kelimpungan menghadapi pasien.
"Tenaga kesehatannya juga kurang. Banyak yang terpapar (Covid-19) juga, kurang istirahat," papar Agus.
Meski begitu, Agus memastikan jumlah alat kesehatan dan APD di rumah sakit tersebut masih cukup.
Oleh karena itu, Agus berharap masyarakat harus disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan agar jumlah pasien Covid-19 tidak bertambah.(cr1/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi