Konglomerat Korsel Beli Saham PT Pyridam Farma

Jumat, 30 April 2021 – 23:24 WIB
LG International Corp (LGI), bagian dari LG Group - salah satu konglomerat Korea Selatan terbesar yang berkantor pusat di Seoul telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan PT Pyridam Farma Tbk (PYFA). Foto dok PYFA

jpnn.com, JAKARTA - PT Aldiracita Sekuritas Indonesia menjual sebagian kepemilikannya dalam PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) kepada LG International Corp (LGI).

PYFA adalah perusahaan farmasi dengan bisnis utama berupa produksi dan distribusi obat-obatan modern dan tradisional serta distribusi alat kesehatan seperti alat laboratorium.

BACA JUGA: LG International Corp Teken Kontrak dengan PT Pyridam Farma

LGI merupakan bagian dari LG Group yang merupakan salah satu konglomerat terbesar di Korea Selatan yang berkantor pusat di Seoul.

Berdasarkan informasi dari keduanya yang didukung dari laporan kepemilikan saham yang disampaikan kepada OJK dan BEI pada 28 April 2021.

BACA JUGA: Girang Billy Syahputra dan Amanda Manopo Putus, Nikita Mirzani: yang Gue Targetkan Benar

Transaksi jual beli ini dilakukan LG International Corp melalui anak perusahaannya yang berlokasi di Indonesia, PT Global Investment Institusi (GII) lewat pembelian crossing saham di pasar negosiasi dengan harga Rp1,200 per saham pada Rabu (28/4).

Melalui transaksi ini, GII akan memiliki 5,5% kepemilikan dalam PYFA.

BACA JUGA: Kebijakan Harga Rokok 85% dari Harga Banderol Gagal Diterapkan?

“Kami sangat bangga bisa bermitra dengan salah satu konglomerat Korea Selatan terbesar dengan sejarah panjang inovasi saat kami memperluas penawaran produk dan layanan kami, dengan tujuan untuk memajukan industri kesehatan di Indonesia," ujar Direktur PT Pyridam Farma (PYFA) Yenfrino Gunadi.

Menurut Yenfrino, dapat menarik investasi asing dan bermitra dengan salah satu perusahaan konglomerat terbesar seperti LG International Corp (LGI) merupakan bukti nyata tidak hanya bagi PT PYFA, tetapi juga bagi industri kesehatan Indonesia.

"(Langkah ini) diharapkan tumbuh double digit dalam beberapa tahun mendatang," kata Yenfrino.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler