jpnn.com - Dalam setiap pertunjukkannya, Mariah Carey selalu mengenakan busana seksi. Lalu, apakah sang Diva akan tetap mengumbar bodi saat konser di Candi Borobudur pada 6 November nanti?
CEO Rajawali Indonesia Communications Anas Syahrul Alimi menuturkan, gaya busana Carey menjadi perhatian penyelenggara. Karena Candi Borobudur adalah tempat sakral, Carey akan menyesuaikan busana yang dikenakan.
BACA JUGA: Mariah Carey Konser di Borobudur: Perpaduan Dua Mahakarya
’’Kami sedang approach. Salah satu busana yang dipakai nanti batik,” ujarnya saat jumpa pers di kawasan Candi Borobudur, Jawa Tengah, Kamis (12/4).
Anas mengungkapkan, penyelenggara sudah melakukan pendekatan kepada pelantun Hero itu selama delapan bulan. Sang Diva harus diyakinkan bahwa konser di Borobudur nanti layak alias mapan secara persiapan.
BACA JUGA: Vivo V9 Pertama Kali Bakal Mendarat di Borobudur
"Pihak mereka meminta track record kami, apa aja event yang telah diselenggarakan. Akhirnya, kami beri tahu sudah bikin konser David Foster, Sarah Brightman, dan lainnya," beber Anas.
Setelah meyakinkan pihak agen, tugas promotor selanjutnya memenuhi segala riders dan kebutuhan teknis untuk keberlangsungan konser.
BACA JUGA: Catat! Ini Kalender Event Candi Borobudur dan Prambanan 2018
Beruntung, Mariah Carey tidak punya permintaan aneh atau sulit dipenuhi. "Alhamdulillah, riders terkomunikasi dengan baik, tidak ada yang aneh. Sisi produksi aman semua, sound dan lighting. Bisa kami datangkan dari Indonesia semua, izin juga aman," jelas Anas.
Untuk performance pada November, diva pemilik range vokal lima oktaf tersebut bakal memboyong big band dari AS dengan jumlah personel sekitar 25 orang.
Peraih 5 Grammy Awards, 19 World Music Awards, 11 American Music Awards, dan 14 Billboard Music Awards tersebut akan menyanyi selama dua setengah jam dengan Candi Borobudur sebagai latar. (nor/fam/c18/nda/ded/JPC)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Teh Panas Mariah Carey Jadi Meme Pertama 2018
Redaktur & Reporter : Adil