Konsultan Red Bull: Halo Membahayakan Saat Evakuasi Pembalap

Sabtu, 31 Maret 2018 – 20:49 WIB
Formula 1. ILUSTRASI. FOTO: AFP

jpnn.com - Konsultan tim Formula 1 Red Bull Helmut Marko mengatakan kekhawatirannya bahwa perangkat Halo bisa mengancam saraf pembalap saat proses evakuasi, terutama jika mengalami cedera tulang belakang.

Bagi Marko, perangkat pelindung kokpit di mobil F1 masih ada hal yang perlu diperhatikan terutama dalam proses evakuasi pembalap.

BACA JUGA: Lewis Hamilton Masih Tak Percaya Gagal Juara di GP Australia

"Halo itu bentuknya luar biasa jelek dan tidak dipikirkan matang-matang," kata Marko kepada Motorsport.

"Karena kecelakaan seperti yang dialami Massa (saat GP Hongaria 2009) masih bisa terjadi dengan Halo. ruang pembalap juga makin terbatas seperti yang Anda bisa lihat saat mereka berusaha masuk ke dalam mobil," tambahnya.

BACA JUGA: Sebastian Vettel Juara GP Australia, 5 Pembalap Gagal Finis

"Lalu jika ada yang mengalami cedera tulang belakang, masih bisa terjadi karena tingginya G-force, saat mereka dievakuasi ada peluang itu bisa mematikan saraf terakhir. Ini seharusnya bukan yang dituju Fomrula 1."

Jika pun pihak tim melakukan modifikasi dengan sistem elektrik untuk membuka Halo atau melepasnya, tentu bukanlah hal masuk akal.

BACA JUGA: 4 Tahun Lebih Jalani Perawatan, Cepat Sembuh Schumacher!

"Itu akan menambah bobot mobil F1 dan bisa jadi malah menyaingi Sportscar, dan mobil F1 harusnya lebih ringan." (mg8/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Verstappen Tak Pernah Sepede Ini


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler