Busa yang digunakan dalam usaha pemadam kebakaran (PFA) adalah bahan kimia yang berpotensi menjadi bahan pencemar dan bisa menggangu kesehatan mereka yang terpapar.

Dan di Australia seorang pakar kontaminasi mengatakan bahwa penyebaran busa tersebut yang tidak dibersihkan sepenuhnya terjadi di banyak daerah, lebih besar dari yang dilaporkan sebelumnya.

BACA JUGA: Penelitian di Australia: Jeruk Bagus Untuk Kesehatan Mata

Pakar itu mengatakan lokasi-lokasi yang diselidiki mencakup semua bandara Australia, semua lokasi pembuangan akhir (TPA), dan lokasi-lokasi di mana telah terjadi kebakaran besar atau kebakaran kimia dalam 50 tahun terakhir.

Saat ini di Australia ada penyelidikan pemerintah Federal berkenaan dengan pencemaran busa pemadam kebakaran tersebut.

BACA JUGA: Dokter Australia di Insiden Thailand Akan Diberi Penghargaan Resmi

Informasi yang diperoleh ABC menunjukan pemerintah negara bagian Queensland, dalam laporannya ke penyelidikan federal, mengatakan pihaknya mengetahui ada 15 situs di negara bagian itu yang terkontaminasi, termasuk diantaranya tujuh bandara.

Laporan itu mengatakan perlu dilakukan penyelidikan federal lebih lanjut dan penuh untuk menentukan "sifat dan tingkat kontaminasi busa tersebut di bandara".

BACA JUGA: Efektifkan Kemo, Pasien Kanker Disarankan Latihan

Tahun lalu, para peneliti dari dua universitas di Queensland memperkirakan Australia memiliki 600 lokasi tempat pembuangan akhir (TPA) yang terdaftar, dan hingga 2.000 tempat yang tidak diatur.

Dalam laporannya di penyelidikan itu, Associate Professor Robert Niven, dari University of NSW di Canberra, mengatakan situs-situs yang sangat mungkin terkontaminasi dengan bahan kimia PFAS termasuk:

• Situs pelatihan pemadam kebakaran Australia

• Fasilitas minyak dan gas lepas pantai dan laut

• Fasilitas pemuatan bahan bakar tanker jalan

• Fasilitas penyimpanan kimia

• Instalasi pengolahan air limbah

• Pelabuhan yang mengimpor atau mengekspor bahan bakar; dan

• Fasilitas kereta api tempat bahan bakar disimpan.

Menteri Kesehatan Queensland Steven Miles mengatakan Pemerintah Federal perlu berbuat lebih banyak untuk mengatasi kekhawatiran masyarakat tentang PFAS.

"Terus terang mereka telah gagal dalam mengelola situs yang menjadi tanggung jawab mereka," katanya.

"Sangat maklum jika ada tingkat kekhawatiran masyarakat yang sangat tinggi tentang polutan ini."

"Kami telah menyerukan kepada Pemerintah Persemakmuran untuk melarang penggunaannya secara federal, mereka terus menggunakannya di situs yang mereka atur."

Laporan Pemerintah Negara Bagian Queensland itu juga menyarankan Pemerintah Persemakmuran menawarkan tes darah kepada orang-orang yang telah berpotensi terkena paparan tingkat tinggi bahan kimia ini.Terungkap tingkat PFAS tinggi

Peringatan dari ahli teknik lingkungan ini muncul ketika ABC berhasil mengungkapkan seorang wanita yang tinggal di dekat dan bekerja di bandara Gold Coast, di mana kontaminasi PFAS telah dikonfirmasi, memiliki tes darah yang menunjukkan tingkat PFAS-nya 5 persen diatas ambang batas untuk wanita seusianya.

Jackie McDonald bekerja di bandara sebagai pemangku kepentingan Aborigin yang mengawasi situs-situs budaya dan secara teratur makan seafood dari Cobaki Broadwater yang berdekatan dengan tempat bahan-bahan kimia itu terdeteksi.

Tes darahnya menunjukkan bahwa kadar PFOS (sejenis bahan kimia PFAS) 5 persen diatas batas teratas untuk orang-orang seusianya.

Bahan kimia PFAS telah dikaitkan dengan penurunan berat lahir pada bayi, mengurangi fungsi ginjal dan meningkatkan kolesterol.

Sebuah panel ahli Australia menemukan bahwa bahan kimia ini tidak menimbulkan peningkatan risiko kanker secara keseluruhan, tetapi Otoritas Perlindungan Lingkungan di AS di mana bahan kimia ini diproduksi telah memperingatkan adanya temuan yang bersifat "terbatas" yang menghubungkan beberapa bahan kimia ini dengan kanker.

Jackie McDonald mengatakan dia tidak tahu apa makna dari hasil tes darah itu bagi kesehatannya.

"Saya terus-menerus memperhatikan tubuh saya untuk melihat apakah tubuh saya memberi tahu saya apa pun bentuknya, dan itu adalah kekhawatiran yang terus-menerus saya alami," katanya.

"Saya terus berpikir, “saya memiliki kehidupan yang baik, tapi saya mengkhawatirkan anggota keluarga yang lebih muda'."

Dia mengaku dia tidak tahu mengapa tingkat kandungan PFAS-nya sangat tinggi. Photo: Hasil tes menunjukan kadar PFOS yang tinggi dalam darah Jackie McDonald (Supplied: Jackie McDonald)

"Saya tidak tahu apa penyebabnya. Apakah itu disebabkan oleh eksposur ketika saya telah keluar masuk bandara? Atau apakah itu disebabkan oleh paparan dari kontaminasi masa lalu di Cobaki?" katanya.

Jackie McDonald adalah anggota kelompok masyarakat Tugun Cobaki Alliance, yang sebelumnya telah mengemukakan kekhawatiran tentang kontaminasi PFAS di bandara Gold Coast.

Dia ingin pengujian lebih lanjut tentang kontaminasi PFAS di daerah tersebut dan lebih banyak tes darah dilakukan bagi pekerja dan penduduk.

"Berapa banyak orang yang mungkin memiliki PFAS dalam darah mereka sama dengan saya, jika tidak lebih tinggi? Sesuatu yang menyebabkannya," katanya.

Baca berita selengkapnya dalam Bahasa Inggris disini.

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tingkat Melek Huruf Warga Aborijin di Australia Rendah