Kontrak Baru tak Jamin SBY Aman Hingga 2014

Kamis, 26 Mei 2011 – 21:28 WIB

JAKARTA - Kontrak baru Sekretariat Gabungan (Setgab) koalisi partai politik pendukung pemerintah, tidak bisa menjamin posisi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono aman sampai 2014Partai Golkar sendiri tidak bisa menjamin setia pada pemerintahan SBY-Boediono, pasca penandantanganan kontrak koalisi baru.

“Saya tidak bisa mengatakan kesepakatan baru Setgab itu bisa menjamin terus pemerintahan SBY sampai selesai walau niat kita mengawal beliau (SBY, red) sampai 2014 karena beliau dipilih secara demokratis,” kata Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Akbar Tandjung, usai menghadiri diskusi di gedung Komisi Yudisial (KY), Jakarta Kamis (26/5).

Dia mengatakan, posisi SBY dan pemerintahannya tetap tidak bisa ditebak sekalipun ada kontrak baru Setgab

BACA JUGA: Diprediksi, Jelang 2014 Banyak Anggota DPR Terseret Korupsi

Pasalnya dinamika politik sekarang ini juga tidak bisa diprediksi
“Saya tidak bisa memastikan (kondisi politik pascakontrak baru Setgab) karena dinamika politik tinggi

BACA JUGA: Setelah Nazaruddin, Tunggu Giliran yang Lain

Bisa saja ada perkembangan baru,” katanya.

Pendiri Akbar Tandjung (AT) Institute ini juga meyakini, sekali pun kontrak koalisi sudah ditandatangani, Golkar akan tetap menyuarakan suara rakyat, kendati akan berbeda pandangan dengan Pemerintah.

Hal itu menurutnya sesuai dengan semboyan PG, yaitu suara Golkar suara rakyat
“Dalam perspektif itu, Golkar memiliki pandangan berbeda dengan Pemerintah

BACA JUGA: Awang Faroek Usulkan Pemekaran Tiga Daerah

Bila ada perbedaan itu Golkar harus mengutamakan suara rakyat,” ujar mantan Ketua Umum Partai Golkar itu(fas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pimpinan KPK yang Baru Harus Berani Mati


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler