Korban Kebakaran di Pasar Baros Dapat Bantuan Pemkab Serang

Senin, 09 Desember 2019 – 22:37 WIB
Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah memberikan bantuan secara simbolis di halaman Kantor Kecamatan Baros, Senin (9/12). Foto: Antara

jpnn.com, SERANG - Pemkab Serang, Banten, memberikan bantuan sebesar Rp 549 juta kepada 261 pedagang Pasar Baros yang terkena musibah kebakaran 10 November lalu.

Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah usai memberikan bantuan secara simbolis di halaman Kantor Kecamatan Baros mengatakan, bantuan tersebut berasal dari dana tidak terduga (DTT) yang diperuntukkan bagi masyarakat yang terkena bencana.

BACA JUGA: Kebakaran Melanda Pasar Baros Serang

“Saya secara pribadi dan atas nama Pemkab Serang, turut prihatin atas musibah yang menimpa para pedagang di Pasar Baros,” ujar Tatu, Senin (9/12).

Tatu mengungkapkan, bantuan diberikan kepada 179 pedagang kios dengan santunan Rp 2,5 juta per orang, 32 pedagang los dengan santunan Rp 2 juta per orang, dan 50 pedagang kaki lima dengan santunan Rp 750 ribu per orang.

BACA JUGA: Pasar Baros Terbakar, Pedagang Bingung Memulai Usaha

“Jangan dilihat berapa jumlah bantuan yang kami serahkan. Namun inilah bentuk kepedulian kami terhadap korban bencana kebakaran Pasar Baros. Semoga bisa dimanfaatkan dengan baik,” kata Tatu.

Terkait relokasi Pasar Baros, Tatu mengaku sudah berupaya sejak dirinya menjadi wakil bupati Serang saat ada bantuan dari Kementerian Perdagangan. Relokasi direncanakan di belakang Pasar Baros saat ini.

“Karena ada keinginan lain pedagang tidak mau dipindahkan, keinginannya hanya mundur dari lokasi pasar, dan akhirnya bantuan kementerian tersebut dialihkan untuk wilayah lain,” katanya.

Ia menambahkan, berselang tahun harga lahan tepatnya yang berada di belakang Pasar Baros menjadi tinggi, jika Pemkab Serang memaksakan untuk pembelian lahan dan membangun pasar Baros, komposisi anggaran yang dimiliki tidak mencukupi.

“Makanya kami berkirim surat ke Pak Gubernur meminta dibantu lahan, dan pembangunannya dari Pemkab Serang,” ujarnya.

Ia berharap, Pemprov Banten membantu relokasi Pasar Baros karena saat ini tepat di depan jalan nasional.

“Jalan dari Kabupaten Serang menuju Kabupaten Pandeglang macet dan kotor. Dengan Pasar Baros mundur ke belakang, diharapkan lebih rapi tidak mengganggu arus lalu lintas,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Diskoperindag Kabupaten Serang, Abdul Wahid mengatakan, jika dilihat dari nominal bantuan per orang, memang tidak seberapa. Namun anggaran yang diberikan cukup besar, hingga Rp 549 juta.

“Kami harus bersyukur bantuan ini atas upaya Ibu Bupati yang sejak terjadi kebakaran, terus melakukan komunikasi untuk memberikan bantuan kepada para pedagang,” ujarnya. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler