jpnn.com, PEKALONGAN - Proses pencarian dan evakuasi korban yang tertimbun tanah longsor terus dilakukan di Desa Kasimpar, Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah (Jateng), Kamis (23/1).
Operasi pencarian, dan evakuasi korban yang tertimbun tanah longsor tersebut dipimpin oleh Dandim 0710 Pekalongan Letkol Inf Rizky Aditya.
BACA JUGA: 16 Orang Tewas dalam Insiden Longsor di Pekalongan
"Korban meninggal dunia sebanyak 21 orang," kata Letkol Rizky saat dikontak JPNN.com, Kamis (23/1).
Dia mengatakan petugas gabungan terdiri TNI, Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Palang Merah Indonesia (PMI) hingga Tim SAR bersama masyarakat terus melaksanakan pencarian korban yang masih tertimbun material longsor.
BACA JUGA: Belasan Daerah di Jateng Dilanda Bencana, Termasuk Kabupaten Pekalongan
Para korban yang ditemukan meninggal dunia langsung dievakuasi ke Posko bencana di Puskesmas Petungkriyono. Termasuk korban luka-luka akibat bencana tersebut.
"Luka-luka sebanyak 13 orang dan yang hilang belum ditemukan ada lima orang," ujarnya.
BACA JUGA: Belasan Pemancing Terseret Banjir Bandang di Petungkriyono Pekalongan
Tim juga memberikan pertolongan kepada warga yang rumahnya tertimbun tanah longsor. Pihaknya menyatakan telah berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Pekalongan, dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng.
Termasuk pula telah berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terkait penanganan setelah kejadian bencana tersebut.
Wilayah lain yang terdampak longsor meliputi Desa Tlogopakis, Desa Gumelem, Desa Tlogohendro, Desa Yosorejo, Desa Curugmuncar, dan Desa Kayupuring. Namun, hanya di Desa Kasimpar yang banyak ditemukan korban.
Untuk mencapai lokasi longsor Kecamatan Perungkriyono, Kabupaten Pekalongan hanya dapat diakses menggunakan sepeda motor atau kendaraan roda empat via jalur Dieng Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Banjarnegara.
"Jalan penghubung Kecamatan Doro dan Petungkriyono terputus terbawa longsor, Jembatan Desa Simego - Kalibening Kabupaten Banjarnegara terputus," kata Letkol Rizky. (mcr5/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mobil Berpelat TNI Mau Kabur Pascatabrakan, 1 Meninggal Dunia, 3 Terluka
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Wisnu Indra Kusuma