jpnn.com, CIANJUR - Tim gabungan penanganan gempa bumi Cianjur menemukan empat jenazah baru di lokasi pencarian pada Selasa (29/11). Penemuan tersebut menambah jumlah korban meninggal dunia menjadi 327 orang.
Sementara korban hilang pascagempa bertambah menjadi 13 orang. Hal tersebut dikarenakan adanya laporan baru orang hilang dari kepala desa sebanyak delapan orang.
BACA JUGA: AKBP Doni Ungkap Update Kasus Pencabutan Label Gereja di Tenda Bantuan untuk Pengungsi Cianjur
“Ada laporan korban hilang tambahan pada Selasa (29/11) pagi yang kami terima dari Desa Cijedil sebanyak enam orang dan dari Desa Mangunkarta sebanyak dua orang," jelas Dandim 0608 Kabupaten Cianjur, Letkol Arm Hariyanto dalam siaran persnya, Selasa.
Selanjutnya untuk korban luka berat yang masih dirawat di rumah sakit wilayah Cianjur tersisa 68 orang.
BACA JUGA: Korban Gempa Cianjur Masih Kesulitan Mengakses Air Bersih dan Sanitasi
Artinya 40 pasien luka berat yang sebelumnya masih dirawat saat ini sudah pulang dan melakukan rawat jalan.
BNPB bersama KemenPPPA dan UNFPA terus melanjutkan validasi jumlah titik pengungsian per Senin ini pukul 15.00 WIB menjadi 39.985.
BACA JUGA: Kabar Baik dari BMKG Terkait Gempa Cianjur, Simak
Total pengungsi berjumlah 108.720 dengan rincian pengungsi laki-laki 52,987, dan pengungsi perempuan 55,733 jiwa.
Kemudian distribusi logistik ke desa yang sulit diakses tetap dilakukan dengan menggunakan kendaraan roda dua. Adapun logistik yang diberikan adalah air mineral, beras, mi instan, obat-obatan, selimut, perlengkapan ibadah, makanan dalam kemasan, terpal, paket sembako, dan matras lembar.
Selain dari BNPB, BPBD, dan Pemerintah Daerah Kabupaten Cianjur, bantuan juga terus berdatangan dari donatur, lembaga nonpemerintah, relawan, hingga kementerian/lembaga.
Letkol Haryanto mengingatkan kepada masyarakat untuk kembali ke rumah masing-masing apabila rumahnya tidak mengalami kerusakan struktur.
"Kondisi kegempaan sudah mulai melemah di mana masyarakat kami imbau untuk kembali ke rumah yang rumah masing-masing yang tidak rusak," ujar Haryanto.
Pemerintah Kabupaten Cianjur juga telah membentuk Satgas Penanganan Gempa Bumi Cianjur yang dipimpin oleh Bupati Cianjur dan di bawahnya memiliki beberapa bagian.
"Kami optimistis dengan terbentuknya Satgas ini bisa melaksanakan tugas penanganan gempa bumi Cianjur dengan sebaik-baiknya," pungkas Haryanto. (cuy/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Igor Turun, Semoga Korban Gempa Cianjur Segera Ditemukan
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan