Korban MH17 Mulai Dipulangkan

Sabtu, 16 Agustus 2014 – 10:58 WIB

jpnn.com - JAKARTA- Jenazah korban jatuhnya pesawat Malaysia Airlines (MAS) MH17 akan mulai dipulangkan. Pada kloter pertama, 22 Agustus nanti, sebanyak 16 jasad korban akan diterbangkan menuju Kuala Lumpur Malaysia dari Belanda.

Seluruh jenazah tersbeut akan diterbangkan dengan menggunakan penerbangan khusus dari negeri paman sam tempat dilakukannya proses identifikasi. Sayangnya, dalam pemulangan itu, belum ada daftar nama jenazah warga negara Indonesia (WNI) yang turut dipulangkan.

BACA JUGA: Butuh Enam Bulan Kendalikan Penyebaran Ebola

Rencananya, setiba di negeri Jiran, jenazah akan langsung diterima oleh Raja, Perdana Menteri serta sejumlah pejabat tinggi Malaysia. "Yang dipulangkan tanggal 22 Agustus nanti seluruhnya warga negara Malaysia," ujar Koordinator Konsuler KBRI Kuala Lumpur, Dino Nurwahyudin kemarin. sementara, lanjut dia, untuk jenazah WNI sendiri hingga kini masih dilakukan proses identifikasi. 

Senada dengan Dino, Wakil Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Lalu Muhammad Iqbal mengatakan proses identifikasi jenazah korban pesawat yang jatuh pada 17 Juli lalu ini memang masih terus berjalan. Hingga kini, baru dua jenazah WNI yang dapat teridentifikasi. 

BACA JUGA: Cari Pembobol Rekening MH-370, Polisi Malaysia Amankan CCTV

"Info dari pak Anton (Direktur Eksektutif Disaster Victim Identification "(DVI) Polri Komisaris Besar Anton Castilani) itu ada dua yang sudah teridentifikasi. Yang jelas, proses identifikasi terus berlanjut di Hilversum," Belanda," ungkapnya. 

Saat ditanyakan mengenai identitas kedua korban tersebut, Iqbal menolak mengemukakannya. Menurutnya, identitas tidak" bisa diberikan sebelum ada kejelasan" rencana pemulangan dari Belanda. "Pada saatnya akan kita infokan," katanya.

BACA JUGA: Orang Kaya Arab Gemar Terbangkan Mobil Mewah untuk Berlibur ke Inggris

Informasi yang diberikan oleh Anton sendiri menyatakan bahwa dua jasad WNI tersebut merupakan jasad dua orang dewasa. Satu laki-laki dan satu perempuan. Tim DVI berhasil mengidentifikasi korban setelah data antemortem dan postmortem yang dicocokkan. 

Jenazah pria, misalnya, teridentifikasi dari gigi geligi dan cincin kawin yang tertulis nama sang istri dan tanggal pernikahan.Sementara jenazah wanita, berhasil diidentifikasi berdasarkan sidik jari yang menjadi penentu primer. 

Seperti diketahui, tim DVI Markas Besar Kepolisian RI diminta bekerja sama dengan dengan Tim VI Internasional untuk mengiidentifikasi jenazah korban jatuhnya pesawat MH17 di Ukraina. Dalam kecelakaan tersebut, terdapat 12 WNI yang menjadi penumpang dilaporkan tewas. Sampai saat ini, belum adad pernyataan resmi penyebab jatuhnya pesawat berpenumpang 295 orang itu. (mia)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Rekening Empat Penumpang Korban Malaysia Airline MH370 Raib


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler