jpnn.com, SEOUL - Korea Selatan melaporkan 146 kasus tambahan COVID-19 pada Jumat (27/3), jumlah tertinggi selama sepekan, demikian diungkapkan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KCDC) pada Sabtu.
Korsel dalam beberapa hari belakangan mengalami lonjakan kasus impor virus corona jenis baru itu dari Eropa dan Amerika Serikat.
BACA JUGA: IDI Peringatkan Petugas Medis tanpa APD tak Boleh Layani Pasien Corona
KCDC tidak menyebutkan berapa banyak kasus baru yang berasal dari luar lantaran pihaknya masih melakukan penyelidikan.
Jumlah harian tersebut menambah total pengidap COVID-19 di Korsel menjadi 9.478 kasus, kata KCDC. Sementara itu, total kematian berjumlah 144, termasuk 5 kematian baru.
BACA JUGA: Jenderal Amerika: Virus Corona Tidak Memengaruhi Operasi Kami
Korsel melaporkan jumlah harian yang sama selama dua pekan terakhir, yang turun dari 900 lebih kasus virus corona pada akhir Februari.
Hingga Sabtu, sebanyak 363 dari 9.478 kasus COVID-19 berasal dari luar negeri. Lonjakan kasus impor baru-baru ini mendorong otoritas memperketat aturan masuk bagi wisatawan Eropa dan Amerika Serikat.
BACA JUGA: Ini Daftar Mall di Jakarta dan Bekasi yang Ditutup Sementara Selama Wabah Virus Corona
Sebanyak 64 kasus baru yang terdaftar pada 22 Maret merupakan yang terendah sejak puncaknya, 909 kasus pada 29 Februari. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fajar W Hermawan