Korsleting, Toko Mebel Terbakar

Sabtu, 06 Oktober 2012 – 00:43 WIB
MAKASSAR - Sebuah rumah toko yang digunakan sebagai tempat usaha penjualan mebel terbakar, Jumat (5/10) sekitar pukul 08.00 wita. Dugaan sementara kebakaran dipicu hubungan arus pendek listrik.

Peristiwa ini baru diketahui pemilik rumah, Hapos, 58 tahun, saat dirinya sedang membuat keranjang Lantai I. Dari bagian samping bangunan yang berada di lantai II, terlihat kepulan asap. Tidak lama berselang api membesar di sekitar bangunan tersebut.

Api membesar dan merambet masuk ke dalam rumah melalui bagian atap rumah yang terbuat dari kayu dan seng. Hembusan angin yang kencang membuat api semakin cepat menjalar ke bagian rumah lainnya.

Dibantu dengan warga sekitar, pemilik rumah berusaha memadamkan api. Api semakin besar menyulitkan warga untuk memadamkan kobaran api. Sejumlah lemari dan ranjang yang sudah jadi ikut dilalap api.

Petugas pemadam kebakaran kemudian diterjunkan ke lokasi. 16 unit mobil pemadam yang berada di Posko Induk dan Posko Timur Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar, diterjunkan ke lokasi. Penyemprotan dilakukan dari dua sisi. Belakang dan depan rumah.

Api berhasil dipadamkan sekitar satu jam. "Tidak ada korban jiwa, hanya seorang kerabat pemilik rumah mengalami luka lecet di bagian tangannya," kata, Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar, Pagar Alam.

Terkait tidak adanya campur tangan warga untuk membantu petugas pemadam kebakaran, menurutnya, itu merupakan langkah yang sangat tepat. Sebab, upaya pemadaman yang dilakukan petugas terkadang justru menyulitkan petugas.

"Memang, tadi saat pemadaman warga langsung menyebar dan hanya nonton. Tapi, itu bagus. Karena biasanya kami juga kesulitan kalau ada warga di tengah-tengah upaya pemadaman yang dilakukan," tandasnya.

Kapolsekta Tamalate, AKP Syuaib Abdul Madjid, mengatakan, untuk kasus tersebut pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak Labfor Polda Sulsel. "Kita tunggu hasil labfor saja. Apa yang menjadi pemicu kebakaran di situ," tandasnya. (abg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kandang Ayam Terbakar, 8 Ribu Ayam Terpanggang

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler