PYONGYANG - Korea Utara (Korut) kembali menyampaikan niatnya untuk melakukan uji coba nuklir yang ketiga kalinya. Roket yang akan diuji coba itu disebut memiliki jangkauan hingga wilayah Amerika Serikat (AS).
"Kami akan melaksanakan uji coba nuklir tingkat tinggi dan peluncuran roket jarak jauh," ujar sumber militer Korut kepada kantor berita KCNA, seperti dilansir BBC (24/1).
Langkah itu diambil dua hari setelah keluarnya resolusi Dewan Keamanan PBB yang mengecam keras peluncuran roket Korut baru-baru ini. Namun tidak dijelaskan kapan tepatnya waktu uji coba itu akan dilaksanakan.
Korut sendiri telah melaksanakan dua uji coba roket nuklir yaitu pada 2006 dan 2009. "Kami tidak menutupi fakta bahwa satelit dan roket jarak jauh yang akan kami tembakkan dan uji coba nuklir tingkat tinggi akan kami laksanakan menyasar Amerika Serikat," sambungnya.
Pernyataan itu memancing reaksi dari negara-negara tetangga Korut dan AS yang mendesak negeri komunis itu agar membatalkan rencananya. "Ini bukan momen untuk meningkatkan ketegangan di Semenanjung Korea." ujar Glyn Davies, utusan khusus AS di Seoul.
Jika uji coba ini jadi dilaksanakan, ini adalah yang pertama di bawah kepemimpinan Kim Jong-un, yang berkuasa sejak kematian ayahnya Kim Jong-il pada Desember 2011 lalu. (esy/jpnn).
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cuaca Buruk Tunda Pembukaan Pameran Lukisan Manet
Redaktur : Tim Redaksi