Kowarteg Salurkan Sembako dan Elpiji kepada Korban Gempa Cianjur

Senin, 05 Desember 2022 – 00:33 WIB
Sukarelawan Kowarteg Indonesia membagikan sembako kepada korban gempa di Cianjur. Dok Sukarelawan Ganjar.

jpnn.com, CIANJUR - Kolaborasi Warteg (Kowarteg) Indonesia menyalurkan bantuan kepada penyintas gempa di Kampung Legok Sebe RT2/7 Desa Pakuon, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur.

Sukarelawan pendukung Ganjar Pranowo itu menerobos hujan untuk menolong sesama.

BACA JUGA: Kowarteg Bersama Warga Depok Mendeklarasikan Dukungan kepada Ganjar Pranowo

Sembilan orang sukarelawan Kowarteg Indonesia turun langsung ke lokasi pengungsian mandiri, Minggu (4/12). Kedatangan mereka disambut para penyintas.

Pengungsian di Kampung Legok Sabe tepatnya RT2/7 itu jarang mendapatkan bantuan lantaran lokasi pengungsian yang terjal di pinggir tebing.

BACA JUGA: Merah Putih Kasih Foundation Salurkan Bantuan untuk Korban Gempa Cianjur

"Desa ini bisa dibilang belum banyak yang menyentuh. Karena bantuan semuanya terpusat di daerah Cibeureum. Makanya kami kowarteg Indonesia langsung kesini," kata Koordinator Kowarteg Indonesia, Noehrozi.

Noehrozi mengatakan Kowarteg Indonesia mendistribusikan sejumlah bantuan seperti sembako; minyak goreng, beras, mie instan, gula, teh, kopi, centong nasi dan kotak tisu, serta lima tabung elpiji ukuran tiga kg.

BACA JUGA: Rayakan Milad Ganjar Pranowo, Kowarteg Indonesia Lakukan Kegiatan Mulia Ini

"Kami memberikan bantuan untuk meringankan beban mereka. Di pengungsian Desa Pakuon ada 150 paket sembako dan gas juga untuk dapur umum sekitar," ujar Noehrozi.

Noehrozi berharap para penyintas gempa selalu diberikan ketabahan dan kesabaran dalam menjalani musibah tersebut.

Dia yakin, pascabencana ini, masyarakat Cianjur dapat bangkit dan pulih bersama menyongsong masa depan.

Selain itu, lanjut Noehrozi, Kowarteg Indonesia bakal terus menyalurkan bantuan serupa kepada masyarakat yang membutuhkan.

"Kami akan konsisten selalu coba untuk membantu saudara-saudara kita di seluruh Nusantara ketika membutuhkan tanpa harus diminta,"  ucap Noehrozi.

Penerima bantuan, Azam Jamaludin (54) selaku Ketua RT2/7 mengatakan gempa susulan yang masih terus menghantui masyarakat membuat mereka enggan masuk ke area bangunan dan terpaksa tidur di tenda-tenda pengungsian. Terlebih, 48 rumah warga RT2/7 rusak berat.

Azam bersama masyarakat penyintas gempa lainnya bersyukur atas bantuan logistik sembako serta gas elpiji dari Kowarteg Indonesia. Bantuan ini dapat memenuhi kebutuhan pangan pengungsi selama beberapa waktu ke depan.

"Alhamdulillah sangat terbantu atas bantuan Kowarteg Indonesia ini. Di pengungsian ini ada sekitar 259 orang korban gempa. Selama ini kami baru menerima bantuan dari sukarelawan, sementara dari pemerintah belum ada," kata Azam. (cuy/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sukarelawan Pendukung Ganjar Bangun MCK untuk Korban Gempa di Cianjur


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler