jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Asrorun Niam Sholeh menyatakan, anak-anak harus dilibatkan dalam kegembiraan Lebaran.
Mulai dari pelaksanaan takbiran, salat Idulfitri, hingga silaturahim kepada sanak saudara.
BACA JUGA: Ketum Pesantren Indonesia Imbau Khatib Bawa Pesan Persatuan
"Ajarkan pentingnya menjalin kekerabatan dan persaudaraan sejati. Bagian dari hak dasar anak adalah hak untuk menjalankan ajaran agama," kata Niam, Sabtu (24/6).
Selain itu, Niam juga meminta Idulfitri dijadikan sebagai momentum membimbing anak tentang nilai-nilai luhur yang terkandung dalam hari raya, seperti saling memaafkan, merajut tali silaturahim, dan saling berbagi.
BACA JUGA: Tenang, Polisi Bersegaram dan Berpakaian Preman Amankan Salat Id
Sehingga, mereka punya rasa solidaritas dari sejak dini.
Dia menambahkan, Lebaran bisa dijadikan sarana oleh orang tua untuk mengajarkan kepada anak-anak mengenai pentingnya merajut persaudaraan dan sikap terhadap orang yang lebih tua.
''Menghormati yang lebih tua serta menyayangi yang lebih muda. Ini akan bisa menjawab permasalahan bangsa soal krisis etika," ujar Niam.
Lebaran juga bisa dijadikan sebagai momentum mengajarkan mengenai rasa empati dan kerelaan untuk berbagi.
''Jika ada uang yang dibagi, perlu dijelaskan cara pemanfaatannya secara baik dan berbagi dengan teman-temannya,'' ungkap Niam. (gil/jpnn)
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad