KPK Butuh Pemimpin Baru

Sabtu, 31 Agustus 2019 – 15:55 WIB
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Foto/ilustrasi: Ricardo/JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Presedium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane mengapresisasi kerja keras Pansel KPK dalam melakukan seleksi para calon pimpinan (capim).

IPW sendiri mendukung penuh langkah Pansel KPK yang sudah mencoret dua petahana dalam proses seleksi.

BACA JUGA: Petisi Wadah Pegawai KPK Dinilai tidak Etis

Neta menjelaskan, ada empat alasan petahana harus dicoret. Pertama, supaya tidak ada tradisi petahana bisa dua periode.

BACA JUGA: Hasil Penelitian KPK: 8 Modus Korupsi di Kalangan Mahasiswa

BACA JUGA: Hadiri Aksi, Ketum PBNU Desak Presiden Pilih Capim KPK yang Tak Terikat Masa Lalu

Kedua, petahana tidak bisa menjaga soliditas KPK hingga terbelah menjadi "polisi India dan polisi Taliban".

Ketiga, petahana tidak mampu mewujudkan status audit keuangan KPK menjadi wajar tanpa pengecualian (WTP), tetapi hanya wajar dengan pengecualian (WDP).

BACA JUGA: KPK Butuh Pemimpin yang Berdiri Tegak Lurus di Mata Hukum

“Keempat, kesemrawutan yang terjadi di KPK adalah wujud ketidakmampuan dan kegagalan petahana. Jika sudah demikian, untuk apa dipertahankan lagi oleh pansel?” tegas Neta, Sabtu (31/8).

Dia menambahkan, semua pihak harus menghargai kerja keras pansel dalam melahirkan 20 dari 40 capim KPK.

Dengan terpilihnya 20 orang itu, capim makin mengkristal menuju proses pemilihan figur-figur yang profesional untuk menjadi pimpinan KPK ke depan.

Menurut dia, Hadirnya dua figur polisi di jajaran pimpinan KPK saat ini sangat diperlukan untuk menata dan menertibkan kekacauan di internal.

Selain itu, juga untuk menyatukan kembali KPK yang terbelah dua antara "polisi India dan polisi Taliban".

“Pansel sepertinya berusaha melahirkan pimpinan yang bisa membawa paradigma baru bagi KPK, khususnya dalam pemberantasan dan mencegah mewabahnya korupsi di negeri ini,’ tutup Neta.

Sebelumnya, nama Wakabreskrim Polri Komjen Pol Antam Novambar mencuat di permukaan setelah pernyataan tegasnya terkait penegakan hukum di KPK yang tidak akan pandang bulu.

Saat itu dia berjanji akan mengusut tuntas pihak yang melakukan praktik korupsi, termasuk dari jajaran Polri. (jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Capim KPK Harus Berani Basmi Korupsi Tanpa Pandang Bulu


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler