jpnn.com, JAKARTA - Forum Rakyat Menggugat (FRM) meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengusut dugaan mahar politik yang diberikan calon Wakil Presiden Sandiaga Uno kepada Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebesar Rp 500 miliar.
"Segera usut keterlibatan para pelaku, termasuk pejabat negara yang diduga terlibat kasus suap mahar," ujar Koordinator Presidium FRM Riswan saat berdemonstrasi di KPK, Rabu (15/8).
BACA JUGA: Cara Zulkifli Berkelit soal Tuduhan PAN Terima Duit Sandi
Riswan berkaca pada twit Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief di Twitter mengenai dugaan adanya mahar itu.
"Tangkap para pelaku yang patut diduga sebagai pemberi dan penerima mahar Pilpres 2019," terang Riswan.
BACA JUGA: Waketum PAN Minta Andi Arief Buktikan Mahar Rp 500 Miliar
Dia menambahkan, jika mahar itu memang ada, hal tersebut akan memiliki dampak hukum.
"Maka dari itu, FRM berpendapat bahwa penerima dan pemberi mahar masing-masing adalah pejabat negara memiliki dampak hukum serius,” kata Riswan. (rus/rmol/jpnn)
BACA JUGA: Isu Mahar Politik Bisa Menggerus Keterpilihan Prabowo-Sandi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Fadli Tak Mau Bawaslu Garap Sandi soal Tuduhan Andi Arief
Redaktur & Reporter : Ragil