Koordinator Amanat DPR, Mustofa dalam orasinya mengatakan bahwa Marzuki dianggap ikut terlibat dalam kasus dugaan korupsi yang baru menjerat seorang anggota Banggar DPR, Wa Ode Nurhayati itu. "Kami meminta pimpinan KPK tak segan mengusut kasus suap Marzuki Alie," tegas Mustofa.
Mustofa meminta agar KPK tidak larut dalam polemik yang terjadi antara KPK dengan POlri. KPK harus tetap mampu bekerja maksimal, termasuk mengusut dugaan suap yang dilakukan Marzuki Alie.
"Marzuki Alie sebagai ketua DPR, harus mempertanggungjawabkan bobroknya mentalitas politisi dari intansi pimpinannya," ujarnya.
Karenanya Mustofa menilai tidak ada alasan bagi KPK untuk tidak menuntaskan suapRp 300 miliar yang diduga diterima Marzuki. KPK juga diminta memeriksa dan menangkap Marzuki Alie untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"KPK dan PPATK harus mengumumkan ke masyarakat luas, tentang rekening gendut ketua DPR untuk membongkar aliran suap DPID," ketusnya.
Saat berorasi, mass Amanat Rakyat juga membawa sebuah spanduk bertuliskan "KPK Harus Tangkap Marzuki Alie" serta sejumlah poster dengan tulisan "Pembajak Marzuki Alie".(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ray Rangkuti: Presiden Lamban, Publik Sudah Terbiasa
Redaktur : Tim Redaksi