JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak akan menyiapkan bilik cinta bagi para tahanannya. Hal ini dilakukan karena dalam aturan, KPK tidak berkewajiban untuk mengurusi persoalan urusan asmara.
Pernyataan ini kembali ditegaskan Ketua KPK Abraham Samad menanggapi rencana Sefti Sanustika, istri keempat terdakwa kasus korupsi sapi impor Ahmad Fathanah yang menyatakan akan meminta KPK menyediakan ruangan khusus untuk bercinta.
"Memang bisa mengajukan ke KPK. Tapi tidak ada ketentuan kita untuk memberikan ijin," tutur Abraham saat menghadiri buka puasa bersama Polri di Jakarta Selatan, Kamis malam (18/7).
Sefti meminta bilik cinta lantaran mengaku sudah rindu belaian Fathanah yang meninggalkannya pada Januari lalu. Abraham menyatakan pihaknya tetap pada keputusan internal KPK.
"Ya namanya orang di penjara kebebasannya harus dibatasi, tidak boleh bebas seperti orang di luar. Dan tidak ada itu melanggar HAM. Kalau mau bilik asmara itu di luar, kita tidak beri izin," tegas Abraham. (flo/jpnn)
Pernyataan ini kembali ditegaskan Ketua KPK Abraham Samad menanggapi rencana Sefti Sanustika, istri keempat terdakwa kasus korupsi sapi impor Ahmad Fathanah yang menyatakan akan meminta KPK menyediakan ruangan khusus untuk bercinta.
"Memang bisa mengajukan ke KPK. Tapi tidak ada ketentuan kita untuk memberikan ijin," tutur Abraham saat menghadiri buka puasa bersama Polri di Jakarta Selatan, Kamis malam (18/7).
Sefti meminta bilik cinta lantaran mengaku sudah rindu belaian Fathanah yang meninggalkannya pada Januari lalu. Abraham menyatakan pihaknya tetap pada keputusan internal KPK.
"Ya namanya orang di penjara kebebasannya harus dibatasi, tidak boleh bebas seperti orang di luar. Dan tidak ada itu melanggar HAM. Kalau mau bilik asmara itu di luar, kita tidak beri izin," tegas Abraham. (flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Timur Mengaku tak Bisa Jaga Lapas 24 Jam
Redaktur : Tim Redaksi