JAKARTA- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bekerja cepat dalam menuntaskan kasus suap cek pelawat pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia 2004. Dalam waktu dekat KPK segera merampungkan berkas Miranda Swaray Goeltom sebagai tersangka dalam kasus ini.
"Saya dapat info bahwa kemungkinan berkas Miranda bisa dinaikkan ke proses penuntutan dalam waktu beberapa pekan lagi," kata Juru Bicara KPK Johan Budi, di kantornya, Jakarta, Senin (11/6).
Hanya saja Johan belum bisa memastikan kapan berkas mantan Gubernur Senior BI itu bisa ke pelimpahan tahap dua (P21). Hingga kini berkasnya masih dlengkapi oleh penyidik dengan melakukan pemeriksaan-pemeriksaan.
Senin (11/6), Miranda S Gultom mkembali diperiksa oleh KPK sebagai tersangka dalam kasus cek pelawat. Miranda diduga turut membantu terpidana Nunun Nurbaeti dalam menyalurkan 480 lembar cek pelawat ke DPR RI tanggal 8 Juni 2004 sialm.
Ditanya tentang donatur cek pelawat, Johan mengaku hal itu masih terus didalami oleh KPK untuk mengetahui siapa penyandang dana cek pelawat senilai Rp24 miliar itu.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Fotografer Yakin Angie Sudah Punya BB pada 2009
Redaktur : Tim Redaksi