JAKARTA - Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johan Budi Sapto Prabowo mengatakan, saat ini KPK tengah menelusuri dugaan penyelewengan anggaran Ujian Nasional dan kurikulum di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Menurutnya, saat ini tim Pengaduan Masyarakat (Dumas) tengah melakukan pengumpulan bahan keterangan. "Terkait dengan pengunaan anggaran yang berkaitan dengan UN dan kurikulum,“ katanya, dalam keterangan pers di Kantor KPK, Jumat (26/4).
Kendati demikian, Jubir menjelaskan telaah yang dilakukan KPK bukan terkait dengan mundurnya pelaksanaan ujian nasional tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA/sederahat) di beberapa provinsi.
Namun, ia menerangkan, KPK menelaah pengunaan anggaran yang berkaitan dengan UN dan kurikulum. "Jadi bukan soal mundurnya pelaksanaan ujian nasional," terangnya.
Ia menambahkan, KPK sudah berkoordinasi dengan Inspektorat Kemendikbud dalam membantu proses pulbaket. “KPK sudah ada koordinasi dengan Itjen Kemendikbud,“ kata Johan. (boy/jpnn)
Menurutnya, saat ini tim Pengaduan Masyarakat (Dumas) tengah melakukan pengumpulan bahan keterangan. "Terkait dengan pengunaan anggaran yang berkaitan dengan UN dan kurikulum,“ katanya, dalam keterangan pers di Kantor KPK, Jumat (26/4).
Kendati demikian, Jubir menjelaskan telaah yang dilakukan KPK bukan terkait dengan mundurnya pelaksanaan ujian nasional tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA/sederahat) di beberapa provinsi.
Namun, ia menerangkan, KPK menelaah pengunaan anggaran yang berkaitan dengan UN dan kurikulum. "Jadi bukan soal mundurnya pelaksanaan ujian nasional," terangnya.
Ia menambahkan, KPK sudah berkoordinasi dengan Inspektorat Kemendikbud dalam membantu proses pulbaket. “KPK sudah ada koordinasi dengan Itjen Kemendikbud,“ kata Johan. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kasasi Ditolak, Miranda segera Dieksekusi
Redaktur : Tim Redaksi