jpnn.com - JAKARTA – Komisi Pemilihan Umum mencoret keikutsertaan 35 calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) sebagai calon peserta Pemilu Tahun 2014. Pembatalan itu merupakan sanksi karena para peserta pemilu tidak menyampaikan laporan awal dana kampanye sampai batas yang ditentukan.
Menurut Komisioner KPU, Ferry Kurnia Rizkiyansyah, pencoretan dilakukan sesuai Peraturan KPU (PKPU) Nomor 1 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Peraturan KPU Nomor 17 Tahun 2013 tentang Pelaporan Dana Kampanye Peserta Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD dan DPRD.
BACA JUGA: Penambahan Kuota CPNS Diminta Dihentikan
Pada Pasal I angka 5 disebutkan bahwa pengurus partai politik peserta pemilu pada setiap tingkatan dan calon anggota DPD tidak menyampaikan laporan awal dana kampanye kepada KPU/KPU Provinsi/KPU Kabupaten/Kota sampai batas waktu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20 ayat (5), partai politik dan calon anggota DPD yang bersangkutan dikenai sanksi sebagaimana diatur dalam Peraturan Perundang-undangan tentang Pemilu Anggota DPR, DPD dan DPRD.
“Peraturan KPU tersebut sesuai dengan ketentuan dalam Undang-undang Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pemilihan Umum anggota DPR, DPD, dan DPRD,” ujarnya di Jakarta, Minggu (16/3).
BACA JUGA: PKS: Cari Presiden Populer, Jadikan Olga Capres
Dalam UU tersebut pada pasal 138 ayat dua, kata Ferry, terdapat ketentuan, jika calon anggota DPD peserta pemilu tidak menyampaikan laporan awal dana kampanye pemilu kepada KPU melalui KPU Provinsi sampai batas waktu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 134 ayat ayat dua, calon anggota DPD yang bersangkutan dikenai sanksi berupa pembatalan sebagai Peserta Pemilu.
Namun begitu bagi caleg yang merasa keberatan atas penjatuhan sanksi, menurut Ferry, masih dapat melakukan upaya mengajukan sengketa ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Kata dia, jika Bawaslu memutuskan berlainan dengan keputusan KPU, maka KPU siap memerbaiki putusan yang telah diambil. (gir/jpnn)
BACA JUGA: Pidanakan Pejabat Daerah Pemalsu Data Honorer
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sarankan PDIP Pilih Militer untuk Pendamping Jokowi
Redaktur : Tim Redaksi