JAKARTA - Ketua Majelis Syura Partai Bulan Bintang (PBB), Yusril Ihza Mahendra mengaku siap menghadapi Komisi Pemilihan Umum (KPU) jika melakukan kasasi ke Mahkamah Agung (MA). Bekas Menteri Hukum dan HAM itu rela begadang membuat argumen untuk mematahkan alasan-alasan KPU.
"KPU silakan ajukan kasasi, kami akan lawan sampai mati. Karena ini persoalan serius, biar saya gak tidur sampai pagi, mengetik di depan komputer, sehingga argumen kita tak bisa dipatahkan di MA," kata Yusril di Jakarta, Jumat (8/3).
Pria kelahiran Belitung Timur, 5 Februari 1956 mengaku tak akan gentar, meskipun kekuatan dari luar KPU yang berupaya untuk menjegal PBB. "PPP dan PKB mendesak KPU lakukan kasasi. Apa tujuannya partai di DPR menekan-nekan KPU. Kami lawan!" tegasnya.
Yusril mengatakan akan terus mengawal keputusan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PT TUN) Jakarta yang meloloskan PBB sebagai peserta Pemilu 2014.
"Asal jangan ada intervensi. Kalau adu argumen, ayo saja! Verifikasi KPU dilakukan oleh yang berpendidikan rendah," tandasnya. (awa/jpnn)
"KPU silakan ajukan kasasi, kami akan lawan sampai mati. Karena ini persoalan serius, biar saya gak tidur sampai pagi, mengetik di depan komputer, sehingga argumen kita tak bisa dipatahkan di MA," kata Yusril di Jakarta, Jumat (8/3).
Pria kelahiran Belitung Timur, 5 Februari 1956 mengaku tak akan gentar, meskipun kekuatan dari luar KPU yang berupaya untuk menjegal PBB. "PPP dan PKB mendesak KPU lakukan kasasi. Apa tujuannya partai di DPR menekan-nekan KPU. Kami lawan!" tegasnya.
Yusril mengatakan akan terus mengawal keputusan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PT TUN) Jakarta yang meloloskan PBB sebagai peserta Pemilu 2014.
"Asal jangan ada intervensi. Kalau adu argumen, ayo saja! Verifikasi KPU dilakukan oleh yang berpendidikan rendah," tandasnya. (awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jadi Jurkam, Jokowi tak Bisa Ubah Kemenangan
Redaktur : Tim Redaksi