jpnn.com, SIDOARJO - Kemeriahan peringatan HUT Ke-73 Kemerdekaan RI masih terus bergema. Termasuk di desa-desa. Di Desa Kalitengah, Tanggulangin, misalnya. Kemarin (19/8) ratusan warga melakukan karnaval dengan tema etnik. Tradisional.
Acara di Desa Medalem, Tulangan, tak kalah meriah. Warga berlomba tampil menarik dengan kostum unik. Mulai hantu-hantuan hingga seragam anak-anak yang dipakai orang dewasa. Para penonton pun terhibur. Bergembira.
''Ini salah satu ajang kreativitas. Semoga acara karnaval ini membuat semangat generasi muda lebih baik dan tetap mendukung hal baik. Demi kemajuan dan kebersamaan,'' kata Akhmad Nuzul, ketua karang taruna Desa Medalem.
Kades Medalem Purwadi juga bergembira dengan partisipasi warganya untuk memeriahkan hari kemerdekaan. ''Tahun ini sangat meriah. Tahun depan harus bisa lebih dari ini. Anak-anak muda harus yang paling aktif,'' ujarnya.
Sementara itu, warga Desa Sukorejo, Buduran, kemarin juga menyemarakkan Agustusan dengan mengadakan jalan sehat. Sejumlah peserta berlomba mengenakan busana unik. Ada yang berdandan ala militer, baju Nusantara, hingga seragam sekolah yang dipakai para lansia. "Pesannya, buta huruf segera terberantas," kata Kholilurrohman, ketua RT 11.
Menurut Kades Sukorejo Heri Kustanto, jalan sehat dengan kostum unik itu dilaksanakan rutin. Nah, pihaknya bergembira karena tahun ini semakin banyak dukungan dari perusahaan sekitar. Swadaya masyarakat juga berjalan baik. "Saya salut kebersamaannya untuk berlomba-lomba memberikan kreativitas yang semenarik mungkin," ujarnya. (oby/uzi/c6/c18/hud)
BACA JUGA: Ini Kerupuk Pak Jenderal, Mana Kerupukmu?
Redaktur : Tim Redaksi