Kritik Permainan Keras Nova

BANDUNG-Permainan menjurus kasar yang ditunjukkan stopper Sriwijaya FC Nova Arianto ketika timnya ditumbangkan Persib Bandung 1-0 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, turut dikomentari oleh mantan rekan setimnya musim lalu Maman Abdurahman.

Dua kartu kuning yang didapat si "Suster Ngesot" ketika menghadapi bekas mantan timnya kemarin, dinilai Maman akibat tekad ambisius yang ditunjukkan Nova untuk memenangkan pertandinganSehingga melakukan permainan keras saat menjegal Hariono di menit awal babak pertama dan Atep.

"Mungkin dia sangat berambisi untuk memenangkan pertandingan ketika menghadapi mantan timnya

BACA JUGA: Maung Menang di Laga Besar

Karena keinginannya tersebut, ia tak bisa kontrol emosi," ujar Maman dalam konperensi pers usai pertandingan kemarin.

Sebagai mantan rekan satu tim, Maman menilai jika koleganya tersebut adalah salah satu stopper handal yang ada di IndonesiaMenurutnya, permainan kasar yang ditunjukkan Nova pada laga kemarin adalah sesuatu yang biasa terjadi ketika pemain menghadapi bekas klub yang sudah lama ia bela.

"Nova sebenarnya pemain yang bagus

BACA JUGA: Arema Pede Bersaing di Grup H

Terkadang apa yang ditunjukkan Nova tadi itu biasa, sebab kadang ketika kita menghadapi bekas tim kitaPemain tersebut selalu ingin menunjukkan yang terbaik kepada timnya sekarang

BACA JUGA: Jadi Korban Piala Afrika

Menghadapi tim yang pernah kita bela cukup lama, kadang sering membuat kontrol emosi sulit terkontrolMungkin itu yang terjadi dengan Nova tadi," tutupnya(Ytn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kematangan Pemain Muda