jpnn.com - JAKARTA - Kebakaran di SMA Negeri 6 Jakarta Selatan, Kebayoran Baru, terjadi pada Jumat, 29 September 2023, pukul 08.58 WIB.
Kebakaran di SMA 6 Jakarta tersebut menyebabkan satu korban tewas, yakni seorang satpam berinisial CK (45).
BACA JUGA: Kebakaran Melanda Permukiman Padat Penduduk di Ambon, Puluhan Korban Mengungsi ke Masjid Kapahaha
"Satu korban meninggal dunia berinisial CK yang mendengar ledakan pada panel," kata petugas komunikasi Suku Dinas Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan Parno saat dihubungi di Jakarta, Jumat.
Parno menuturkan kronologi berawal saat CK mendengar ledakan pada panel.
BACA JUGA: Dunia Hari Ini: Kebakaran Pesta Pernikahan di Irak, Seratus Orang Tewas
Selanjutnya, CK mengambil alat pemadam api ringan (APAR) di ruang guru dan mencoba memadamkan api.
Kobaran pi berhasil dipadamkan. Namun, korban diduga terlalu banyak menghirup asap sampai tidak sadarkan diri.
BACA JUGA: Polisi Ungkap Fakta Penyebab Kematian Wanita dalam Kebakaran di Banjarbaru, Ternyata
Selanjutnya, korban dilarikan ke rumah sakit dan ternyata pihak rumah sakit menyatakan korban meninggal dunia.
Sementara, disebutkan ada korban kedua seorang petugas kebersihan berinisial IW (22) yang berhasil selamat dari sesak napas akibat menghirup asap kebakaran.
"IW sempat mengalami sesak napas kemudian dilarikan langsung ke Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP)," tuturnya.
Hingga saat ini IW masih ditangani pihak rumah sakit untuk bisa segera pulih dari kondisinya tersebut.
Adapun dugaan penyebab kebakaran yakni gesekan antara kabel dengan kabel lainnya yang akhirnya menimbulkan percikan api dan menyebabkan ledakan.
Kerugian akibat kebakaran di SMA Negeri 6 Jakarta Selatan ini diperkirakan mencapai Rp5 juta. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu