jpnn.com, JAKARTA - Jumlah stok beras selama masa Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman menjabat menjadi kebanggan yang harus diakui dalam sejarah Indonesia.
"Kita (Indonesia) bisa surplus beras. Bahkan mungkin lebih baik dari masa-masa yang sebelumnya. Datanya suda jelas bahwa ketersediaan cadangan beras nasional itu aman," ujar Ketua Umum Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Winarno Tohir, Kamis (10/10).
BACA JUGA: Mentan Jawab Fitnah Soal Beroperasinya 10 Pabrik Gula Baru
Menurut Winarno, kondisi data beras yang ada sekarang patut menjadi acuan bahwa Indonesia di era Amran Sulaiman kembali mampu mewujudkan swasembada pangan, khususnya beras.
"Bisa saja malahan jumlah berasnya lebih dari yang dihitung BPS kan. Bagaimanapun metode perhitungan stok beras itu kan perlu perbaikan terus," ucap Winarno.
BACA JUGA: Stok Beras Aman, Harga Diprediksi Stabil Sampai Akhir Tahun
Kemudian, Winarno beranggapan, dengan informasi telah penuhnya gudang Bulog sebagai tempat penampungan beras menunjukkan bila tidak perlu lagi dilakukannya impor ke depan.
Winarno mengimbau, surplusnya jumlah beras nasional kini jangan sampai menimbulkan alasan lain lagi bahwa stok masih kurang dan perlu impor, yang biasa didengungkan oleh pengamat pro mafia impor, sebab akan menciderai kinerja petani.
Sebagai informasi, tahun 2018 BPS dengan metode barunya, tetap mencatat bahwa Indonesia telah surplus sebanyak 2,85 juta ton.
Winarno juga menekankan, stok beras di gudang Bulog 2,5 juta saat ini juga menandakan Indonesia telah mampu melakukan swasembada beras. Bahkan lebih baik dibandingkan pada 1984 ketika Indonesia pertama kali bisa swasembada beras.
Pada 1984, jumlah penduduk Indonesia adalah 162 juta namun masih impor 414 ribu ton beras. Sedangkan tahun 2019 jumlah penduduk 267 juta jiwa cukup banyak dan membutuhkan pasokan 29,5 juta ton beras per tahun.
Sedangkan stok beras di gudang Bulog berdasarkan informasi ada mencapai 2,5 juta ton per bulan dengan rata-rata produksi sebanyak 34,9 juta ton dan tidak melakukan impor.(jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy