jpnn.com - JAKARTA - Tim Nasional U-20 Maladewa harus mengakui keunggulan Timnas U-20 Indonesia dengan skor 0-4 pada laga perdana grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 di Stadion Madya, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (25/9)
Pelatih Timnas U-20 Maladewa Ahmed Shakir pun menilai Indonesia layak menjadi juara grup babak Kualifikasi Piala Asia U-20 2025. Menurut dia, Timnas U-20 Indonesia layak melaju ke putaran final yang dimainkan di China pada Februari 2025.
BACA JUGA: Timnas Indonesia vs Maladewa U-20: Peta Kekuatan & Peringkat FIFA, Jauh
"Kalau kita rangking kelompok ini (di Grup F), menurut saya, Indonesia nomor satu dan nomor dua Yaman," kata Shakir itu setelah timnya menyerah 0-4 dari Jens Raven dan kawan-kawan pada laga pertama Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 grup F di Stadion Madya, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (25/9).
Shakir merasa Indonesia layak menjadi juara grup karena selain faktor perbedaan kualitas pemain, juga karena persiapan Garuda Muda yang sangat panjang.
BACA JUGA: Kemenpora RI Terima Delegasi dari Maladewa Bahas Kerja Sama Kepemudaan
"Saya pikir mereka terus bermain sejak Januari. Mereka telah memainkan banyak pertandingan persahabatan internasional, banyak kompetisi. Saya pikir dalam persiapan, mereka jauh lebih baik. Secara persiapan juga semua pemain sudah jauh lebih baik," jelas Shakir.
Sementara, dia mengatakan, anak-anak asuhnya di turnamen ini mengalami masalah kebugaran. Ada sekitar 10 pemainnya yang sebelumnya tampil South Asian Football Federation (SAFF) U-20 2024 bulan lalu, tak dapat tampil di kualifikasi Piala Asia U-20 2025 karena mereka mengikuti ujian sekolah.
BACA JUGA: Indra Sjafri Ungkap Alasan tidak Memilih Arkhan Kaka di Timnas U-20 Indonesia
Menurut dia, hal ini menjadi sebab utama timnya tak mampu membendung kekuatan Indonesia di babak kedua setelah pada babak pertama berhasil menahan imbang 0-0.
"Semuanya berjalan sesuai rencana kami di babak pertama, namun, di babak kedua, kami menghadapi beberapa masalah kebugaran," kata Ahmed Shakir. "Tingkat kebugaran para pemain tersebut tidak sama dengan para pemain yang berlatih bersama kami sebelumnya," tambahnya. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi