jpnn.com - JAKARTA - Sekjen Partai Golkar kubu Agung Laksono, Zainuddin Amali menegaskan, islah dengan Aburizal Bakrie belum tercapai. Menurutnya, kesepakatan yang ditandatangani pihaknya dengan kubu Aburizal Bakrie hari ini hanyalah gencatan senjata sementara untuk persiapan Pilkada 2015.
"Ada salah penafsiran, ini bukan islah kepengurusan, ini kerjasama demi keikutsertaan Golkar dalam pilkada," kata Zainudin usai penandatanganan kesepakatan di rumah dinas Wakil Presiden Jusuf Kalla, Sabtu (30/5).
BACA JUGA: SBY Umumkan Kepengurusan Baru PD, Ini Dia Susunannya
Dia mengatakan, kedua pihak hanya sepakat untuk bersama-sama melakukan penjaringan calon kepala daerah. Termasuk, menentukan calon yang akan didaftarkan ke KPU pada bulan Juli nanti.
Sementara mengenai masalah kepengurusan, lanjut Zainudin, kedua kubu tetap memilih jalur hukum. "Soal islah kepengurusan itu lain lagi, ada proses hukum yang berjalan," kata Zainudin.
BACA JUGA: Perkirakan Proses Pilkada Serentak Bakal Banyak Masalah
Anggota DPR RI ini mengatakan, dalam waktu dekat akan dibentuk tim seleksi di tiap daerah yang menggelar pilkada 2015. Masing-masing kubu akan menunjuk perwakilannya sebagai anggota tim tersebut. (dil/jpnn)
BACA JUGA: Kata Fahri, Kisruh PSSI Bisa Mengarah HMP ke Jokowi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Demi PSSI, DPR Ancam Gunakan Interpelasi
Redaktur : Tim Redaksi