jpnn.com, BANDARLAMPUNG - Bendahara umum Ikatan Keluarga Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII) Sudarto membantah klaim kubu Calon Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf yang menyatakan telah mendapatkan dukungan sebanyak 469 suara.
Klaim tersebut disampaikan oleh Saifullah Yusuf atau Gus Ipul sebelum pembukaan Muktamar Ke-34 NU, Rabu (22/12) kemarin.
"Klaim dari Gus Ipul sangat menggelikan dan sekaligus membuktikan kepanikan kubu mereka atas pencapaian dukungan suara Kiai Said Aqil Siradj yang makin tidak terbendung," kata Sudarto dalam keterangannya yang diterima JPNN.com, Kamis (23/12)
Dia mengungkapkan hingga Selasa (22/12) malam, jumlah pemilik suara yang terdaftar baru mencapai 510 orang.
Pada saat yang sama, lanjut Sudarto, para Koordinator kubu Said Aqil Siradj masing-masing mengadakan pertemuan dengan para Ketua PCNU.
"Totalnya 327 pemilik suara dari PCNU. Daftar hadirnya komplit," ujar Sudarto.
Tak hanya itu, Sudarto menyebutkan ada sebanyak 24 PWNU yang bersilaturahmi dengan Said Aqil di Kompleks Perumahan Gunung Terang Lampung.
"Gus Ipul klaim 469 Cabang, mayoritas PCNU di Jateng dan Jatim saja tempat asal Gus Yahya dan Gus Ipul tidak mendukung mereka. Bahkan, PCNU Kabupaten Rembang dan Kota Pasuruan saja tidak mendukung," lanjutnya.
Sudarto menegaskan para pemilik suara di Muktamar Ke-34 NU sangat cerdas, sehingga klaim suara dukungan layaknya partai politik itu tidak akan laku.
"Manuver model klaim parpol seperti itu sudah enggak laku lagi. Itu hanya untuk menutupi kepanikan kubunya saja” tegas Sudarto.(mcr8/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
BACA JUGA: Pemilihan Ketua Umum PBNU Lebih Semarak, Gus Yahya Merespons Begini
Redaktur : Elvi Robia
Reporter : Kenny Kurnia Putra