jpnn.com, JAKARTA - Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) memberikan bantuan biaya pengganti paket internet guna membantu pembelajaran daring pada masa darurat virus corona (COVID-19). Bantuan akan diberikan kepada mahasiswa dan dosen.
“Kami berharap agar mahasiswa dan dosen dapat menjalankan aktivitas pembelajaran daring dengan baik tanpa ada kendala “ kata Rektor Universitas Pendidikan Indonesia Prof. Dr. H. Rd. Asep Kadarohman, M.Si dalam pernyataan resminya, Minggu (5/4).
Asep menuturkan baik dosen maupun mahasiswa bisa memanfaatkan bantuan tersebut untuk mendukung pembelajaran daring.
BACA JUGA: Mendikbud Nadiem Makarim: Wabah COVID-19 Memaksa Guru Harus Kreatif
Untuk setiap dosen dan tenaga pendidik akan mendapatkan bantuan biaya sebesar Rp 200 ribu per bulan sampai Mei.
Sedangkan untuk setiap mahasiswa akan mendapatkan bantuan biaya sebesar Rp 100 ribu per bulan sampai Mei.
BACA JUGA: AS Memasuki Pekan Mengerikan, Mayat-mayat Korban Corona Ditumpuk dalam Kantong Oranye
Selain itu, tenaga pendidik yang bekerja di rumah juga diberikan bantuan serupa sehingga diharapkan dapat membantu layanan akademik maupun non akademik.
"Apabila pada masa akhir Mei 2020, penyebaran Covid-19 belum terkendali maka pemberian bantuan biaya paket internet akan diperpanjang sampai Juni 2020," ucapnya.
BACA JUGA: Jenis Jabatan dan Besaran Potongan Gaji PNS untuk Bantu Terdampak Corona
Asep menjelaskan, mekanisme pemberian dibuat sederhana. Mahasiswa tidak perlu datang ke kampus untuk mengurus program bantuan ini. Dana akan langsung ditransfer ke rekening setiap mahasiswa setelah melakukan registrasi di www. student.upi.edu. Sedangkan bagi dosen dan tenaga pendidik, ditransfer ke rekening masing-masing. (esy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad